Niat Qadha Puasa Ramadhan Sekaligus Puasa Tasua dan Asyura, Lengkap dengan Tulisan Latin dan Artinya

- 30 Juli 2022, 20:31 WIB
Kegembiraan umat Islam Tangerang Selatan (Tangsel) menyambut Tahun Baru 1 Muharram 1444 Hijriah dengan pawai obor. Puasa sunnah di bulan Muharram bisa dilakukan berbarengan dengan mengqadha puasa Ramadhan.
Kegembiraan umat Islam Tangerang Selatan (Tangsel) menyambut Tahun Baru 1 Muharram 1444 Hijriah dengan pawai obor. Puasa sunnah di bulan Muharram bisa dilakukan berbarengan dengan mengqadha puasa Ramadhan. /Foto: Instagram @seputar_viladagotol/

SEPUTARTANGSEL.COM - Banyak keistimewaan yang terkandung di dalam bulan Muharram, salah satunya puasa sunnah.

Seperti empat bulan istimewa lainnya, ada beberapa puasa sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW di bulan Muharram.

Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 H pada tahun 2022 jatuh pada tanggal 30 Juli 2022. Sesuai dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 menteri, ditetapkan sebagai hari libur nasional.

Baca Juga: Tahun Baru 1 Muharram, Buya Yahya Ingatkan Umat Islam untuk Lakukan Ini

Bagi umat Islam khususnya perempuan yang masih memiliki utang puasa Ramadhan (karena berhalangan) diwajibkan mengganti puasanya di luar bulan Ramadhan atau di hari yang diperbolehkan untuk berpuasa.

Alangkah lebih baik jika sesegera mungkin mengganti atau meng-qadha utang puasa Ramadhan tersebut.

Mengqhada puasa wajib boleh dilakukan bersamaan saat sedang melakukan puasa Tasua dan puasa Asyura.

Baca Juga: Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 H, Berapa Umur Anda Berdasarkan Kalender Hijriyah?

Hal itu dikarenakan kedudukan puasa qadha Ramadhan hukumnya wajib, sementara Puasa Tasua dan Puasa Asyura adalah hukumnya sunnah.

Berikut bacaan niat puasa qhada:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ‘an qadhā’i fardhi syahri Ramadhāna lillâhi ta‘âlâ.

Artinya:
"Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadhan esok hari karena Allah SWT."

Niat puasa Tasua:

نَوَيْتُ صَوْمَ تَاسُعَاءْ سُنَّةَ ِللهِ تَعَالَى

"Nawaitu shauma tasu'a sunnatan lillahita’ala"

Artinya: Saya niat puasa hari tasua, sunnah karena Allah ta’ala.

Baca Juga: Link Twibbon Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 H, Website dan Aplikasi Tersedia di sini

Puasa Tasu'a dilaksanakan pada tanggal 9 Muharram untuk membedakan diri dengan orang Yahudi yang hanya melaksanakan puasa tanggal 10 Muharram.

Niat puasa Asyura:

نَوَيْتُ صَوْمَ فِيْ يَوْمِ عَاشُوْرَاء سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى


(Nawaitu shauma fii yaumi aasyuuroo’ sunnatan lillaahi ta’aalaa)

Artinya: saya niat puasa sunnah asyura sunnah karena Allah Ta’ala.

Baca Juga: Hukum Menikah di Bulan Muharram atau Suro Menurut Buya Yahya

Sedangkan puasa Asyura dilakukan pada tanggal 10 Muharram. Puasa ini memiliki keutamaan dan pahala yang sangat besar sebagaimana yang telah diriwayatkan dalam hadist Abu Qatabah, bahwa puasa Asyura bisa menghapus dosa-dosa selama setahun yang lalu. (HR Muslim 2/819).

Demikian bacaan niat qadha puasa Ramadhan sekaligus puasa Muharram, Tasua dan Asyura. ***

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini