Serangan Senjata Tajam Tewaskan Tiga Orang di Gereja Prancis

- 29 Oktober 2020, 22:06 WIB
Polisi Perancis menyergap penyerang bersenjata tajam di gereja Notre-Dame Basilica, Nice Perancis, Kamis 29 Oktober 2020
Polisi Perancis menyergap penyerang bersenjata tajam di gereja Notre-Dame Basilica, Nice Perancis, Kamis 29 Oktober 2020 /

Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 11 Ada Tanda-tanda Akan Dibuka, Yuk Siap-siap!

Sementara itu pelaku penyerangan tertembak di bahu, dan dibawa ke rumah sakit oleh kepolisian.

Di hari yang sama di sebuah jalan kota Avignon, seorang pria membawa pisau dan mengancam pejalan kaki ditembak mati oleh polisi.

The Conseil Francais du Culte Musulman (Dewan Muslim Prancis) mengecam serangan ini dan mengajak umat muslim lainnya untuk membatalkan perayaan Maulid pada 28-29 Oktober sebagai tanda solidaritas dan duka bersama para korban dan keluarganya.

Baca Juga: Elektabilitas Capres Ganjar Pranowo Tertinggi, PDIP: Belum Mikir Pilpres 2024

Baca Juga: Jaga Mutu dan Keamanan, BPOM: Obat dan Vaksin Covid-19 Harus Lulus Uji Klinis

Dua minggu lalu Samuel Paty, pria berusia 47 tahun yang beprofesi sebagai guru sejarah dipenggal di luar sekolah tempat ia bekerja, setelah menampilkan karikatur Nabi Muhammad SAW dalam diskusi tentang kebebasan berpendapat.

Menanggapi pembunuhan tersebut Presiden Prancis Emmanuel Macron berjanji menindak keras ekstremisme Islam, yang meliputi penutupan masjid dan organisasi yang diduga membangkitkan radikalisme dan kekerasan.***

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto

Sumber: The Guardian


Tags

Terkait

Terkini

x