SEPUTARTANGSEL.COM - Angka laporan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) di Prancis meningkat di masa lockdown akibat pademi corona (Covid-19).
Menteri dalam negeri Prancis, Christophe Castaner, menyampaikan hal tersebut sebagaimana dilansir Antara, Rabu 1 April 2020.
Prancis sendiri telah masuk dalam 10 negara dengan angka total pasien positif Covid-19 terbanyak.
Baca Juga: Ombudsman RI: Yang Dilakukan Daerah Bukan Lockdown Seperti di LN
Saat ini, pasien positif Covid-19 di Prancis telah menembus angka lebih dari 50.000 pasien.
Dari total pasien Covid-19, 3.523 dinyatakan meninggal dunia akibat Covid-19 dan 9.444 dinyatakan sembuh.
Dikutip dari EuroNews, peningkatan kasus positif Covid-19 memaksa negara Prancis untuk melakukan karantina wilayah atau lockdown.
Baca Juga: Update Covid-19 Tangsel 1 April: Tambah 4 Pasien Sembuh dan Positif
Castaner mengatakan, akibat kebijakan lockdown tersebut, tingkat kekerasan dalam rumah tangga di Prancis meningkat.