PM tersebut pernah didenda oleh polisi, karena melanggar undang-undang penguncian Covid-19. Begitu pula dengan perilaku pejabatnya.
Selain itu, Boris Johnson juga membuat aturan yang salah. Dia membela anggota Parlemen yang melanggar aturan lobi. Boris dianggap tidak bisa mengatasi krisis biaya hidup. Banyak warga Inggris yang berjuang di tengah kenaikan bahan bakar dan makanan.
Baca Juga: Ketua MUI Cholil Nafis Dukung Langkah Tegas Menlu Panggil Dubes Inggris Soal Pengibaran Bendera LGBT
Terakhir, skandal yang diciptakan Boris terkait dengan penunjukkan salah seorang anggota Parlemen untuk peran yang menangani disiplin partai. Kenyataannya, politisi yang dimaksud banyak dikeluhkan karena pelanggaran seks. ***