NATO Diminta Bunuh Presiden Rusia, Richard Kemp: Putin Kriminal Internasional

- 15 Maret 2022, 11:36 WIB
Presiden Rusia Vladimir Putin diminta dibunuh, hal ini terjadi akibat perintahnya terkait invansi Rusia di Ukraina
Presiden Rusia Vladimir Putin diminta dibunuh, hal ini terjadi akibat perintahnya terkait invansi Rusia di Ukraina / /Kremlin via Reuters

 

SEPUTARTANGSEL.COM - Mantan Panglima Angkatan Darat Inggris, Kolonel Richard Kemp meminta Pakta Pertanahan Atlantik Utara (NATO) untuk membunuh Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Richard Kemp menyebut Vladimir Putin sebagai kriminal internasional yang harus ditangkap dan diadili. 

Hal ini merupakan dampak dari perintah Vladimir Putin atas invasi Rusia ke Ukraina yang menyebabkan ribuan orang terbunuh.

Baca Juga: Amerika Serikat Peringatkan China Agar Tak Bantu Rusia Atas Invansi di Ukraina Saat Sanksi Makin Meningkat

Vladimir Putin disebut Richard Kemp sebagai ancaman permanen dan mematikan, apalagi serangan-serangan udara Rusia telah menewaskan orang sipil yang tidak berkepentingan dalam urusan politik militer kedua negara.

“NATO dan sekutu Barat seharusnya tidak mengesampingkan kemungkinan membunuh Presiden Rusia Vladimir Putin,” kata Richard Kemp, dikutip SeputarTangsel.Com dari Dailymail UK pada Selasa, 15 Maret 2022.

Kolonel Richard Kemp mengatakan Putin mewakili 'ancaman permanen dan mematikan' dan membunuhnya mungkin 'tidak menyenangkan' bagi sebagian orang. Dia mengatakan, menyingkirkan Putin bisa membantu menyelamatkan ribuan nyawa.

Baca Juga: Presiden Ukraina Minta Bertemu Putin Pasca Serangan Udara Rusia ke Pangkalan Militer

Halaman:

Editor: H Prastya


Tags

Terkait

Terkini

x