SEPUTARTANGSEL.COM - Penasihat Menteri Dalam Negeri Ukraina, Anton Gerashchenko mengatakan bahwa wali kota Melitopol, Ivan Fedorov, diculik setelah dia menolak bekerja sama dengan militer Rusia.
Hal senada dipaparkan Kementerian Luar Negeri Ukraina yang menuduh Rusia menculik Wali Kota Melitopol dan hal itu melanggar hukum internasional.
Anton Gerashchenko mengatakan bahwa Ivan Fedorov menolak bekerja sama dengan militer Rusia yang berusaha menduduki kota itu.
Ivan Fedorov dikabarkan ditahan di pusat krisis kota, di mana dia bertanggung jawab atas dukungan kehidupan kota.
Baca Juga: Lirik OST Forecasting Love and Weather Berjudul Promise You yang Dinyanyikan Kyuhyun
Rusia belum mengomentari insiden itu. Ukraina mengatakan pasukan Rusia menculiknya setelah menuduhnya melakukan terorisme, dikutip dari indiatoday.
Penculikan ini dikonfirmasi oleh Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy dan pejabat Ukraina lainnya
“Sekelompok 10 penjajah menculik Wali Kota Melitopol, Ivan Fedorov,” kata parlemen Ukraina, dikutip SeputarTangsel.com dari Alarabiya, Sabtu 12 Maret 2022.