Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Departemen Keamanan Dalam Negeri Singapura (ISD) menyatakan, tidak ada ancaman teroris di negaranya.
Hal tersebut dikonfirmasi setelah Kementerian Luar Negeri Jepang mengumumkan peringatan tentang kemungkinan serangan teroris di negara-negara Asia Tenggara.
Dalam peringatan yang dikeluarkan, warganya terhadap peningkatan risiko seperti bom bunuh diri di tempat-tempat ibadah dan umum.
Baca Juga: Imbas Ketegangan Dua Negara, Pelajar China Terkena Penolakan Visa di AS
"ISD saat ini tidak melihat adanya ancaman khusus atau peringatan tentang teroris yang akan segera terjadi di Singapura," bunyi pernyataan ISD sebagimana dilansir SeputarTangsel.Com dari CNA, Rabu 15 September 2021.
"Kami telah menghubungi rekan-rekan Jepang dan merke juga tidak memmpumyai informasi khusus intelejen. Meskipun demikian, anggota masyarakat tetap harus waspada dan segera menghubungi hotline kontra-terorisme ISD 1800-2626-473 atau dilaporkan melalui aplikasi SGSecure jika mereka menemukan orang atau aktivitas yang katakan," ujar sumber dari ISD.
Hal yang sama juga dilaporkan oleh beberapa negara Asia Tenggara lainnya.
Baca Juga: Dunia Sambut Permintaan PBB untuk Beri Bantuan Kepada Afghanistan
Menteri Pertahanan Senior Malaysia, Hishammuddin Hussein mengatakan, peringatan Jepang hanya berdasarkan media dan tidak kuat. Intelejen Angkatan Bersenjata Malaysia dan polisi telah mengkonfirmasi, bahwa peringatan itu tidak mendasar.
