SEPUTARTANGSEL.COM - Seorang Ahli dari Policy Exchange, Tom Tugendhat MP mengatakan, kemenangan Taliban di Afghanistan dapat berakibat pada munculnya aksi-aksi terorisme di negara-negara Barat seperti Inggris.
Dia menuturkan, kemunculan aksi-aksi terorisme di negara-negara Barat tersebut sudah dapat diprediksi karena menurutnya, pola gerakan ekstremis Islam seperti Taliban selalu berakhir sama.
Lebih lanjut Tugendhat juga menilai, perang di Afghanistan masih jauh dari berakhir.
Baca Juga: Taliban Bersiap Umumkan Pemerintahan Baru Afghanistan di Tengah Keraguan Dunia
"Setiap kali Anda memiliki gerakan ekstremis Islam yang memiliki sebagian wilayah, apakah itu negara bangsa atau hanya sebagian, kita tahu apa yang terjadi selanjutnya," kata Tugendhat, dilansir SeputarTangsel.com dari Express pada Jumat, 3 September 2021.
"Benar-benar dapat diprediksi bahwa kita akan berakhir dengan kelompok teroris ekstremis kekerasan yang bersembunyi di sana mengekspor kekerasan dan beberapa dari kekerasan itu datang kapada kita," sambungnya.
Selain itu, Veteran Perang Irak dan Afghanistan itu juga memperingati Amerika Serikat terkait potensi konflik baru dengan China.
Dia mengatakan, China mungkin membaca penarikan pasukan Amerika Seirkat dari Afghanistan sebagai sebuah kelemahan.