Bendera ASEAN Dibakar, Rakyat Myanmar Tak Percaya ASEAN

- 8 Juni 2021, 07:00 WIB
Para pengunjuk rasa membakar bendera ASEAN di Mandalay Myanmar pada 5 Juni 2021.
Para pengunjuk rasa membakar bendera ASEAN di Mandalay Myanmar pada 5 Juni 2021. /Sumber: Reuters/

Para kritikus mengatakan konsensus tersebut tidak memiliki kerangka waktu dan rencana tindak lanjut karena Min Aung Hlaing mengatakan militer akan mempertimbangkannya hanya ketika stabilitas kembali.

Sedikitnya 20 orang tewas dalam bentrokan antara militer dan pengunjuk rasa di sebuah desa di Delta Irrawaddy pada dini hari tanggal 5 Juni menurut media setempat. Media yang dikelola pemerintah, bagaimanapun, mengatakan tiga orang telah tewas dan dua ditangkap dalam bentrokan tersebut.

Baca Juga: Kampanye Melawan Pengusiran Paksa Warga Palestina, Dua Bersaudara Ini Sempat Ditangkap Polisi Israel

Demonstrasi harian oleh kelompok-kelompok kecil pengunjuk rasa di beberapa kota terus berlanjut. Sementara pertempuran meningkat di negara bagian Kachin, Kayah, Karen, dan Chin, yakni wilayah etnis dengan mayoritas Kristen.

Setidaknya 847 orang telah tewas dan 4.642 orang ditahan oleh junta sejak 1 Februari menurut data terbaru dari AAPP. ***

Halaman:

Editor: Ignatius Dwiana


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah