Demonstrasi Anti Kudeta Militer Berlanjut, 96 WNI Tinggalkan Myanmar

- 25 Maret 2021, 15:20 WIB
Salam tiga jari dalam demonstrasi di Myanmar.
Salam tiga jari dalam demonstrasi di Myanmar. /Foto: Reuters/

SEPUTARTANGSEL.COM – Demonstrasi anti kudeta militer di Myanmar terus berlanjut. Junta militer tak tanggung-tanggung untuk menembaki para demonstran.

Hal ini membuat 96 warga negara Indonesia atau WNI memutuskan untuk meninggalkan Myanmar.

Berdasarkan data Kementerian Luar Negeri, saat ini tercatat 362 WNI yang mayoritas adalah pekerja profesional, masih bekerja di Myanmar. Sejak keadaan di Burma mulai semakin tak terkendali, banyak WNI yang memutuskan untuk meninggalkan negara tersebut.

Baca Juga: Memprihatinkan, Kondisi Jackie Chan yang Viral Bikin Netizen Kaget: Tampak Tua dan Wajahnya Lesu

Baca Juga: Cekcok Perkara Rumah Tangga, Suami di Bekasi Tusuk Istri

Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri Judha Nugrahan mengatakan,“Pada Maret saja, tercatat 96 WNI yang sudah lapor ke KBRI Yangon akan pulang sampai akhir bulan ini.”

Jumlah tersebut tidak termasuk 50 WNI yang sebelumnya telah pulang ke Tanah Air menggunakan penerbangan yang diperbantukan di tengah demonstrasi anti militer di Myanmar. Dikutip dari Antara, 25 Maret 2021.

Mengingat situasi semakin tak menentu dan kekerasan oleh aparat terus berlangsung masif, pemerintah menghimbau agar WNI terus waspada dan tidak keluar rumah jika tidak ada kepentingan mendesak.

Baca Juga: Muhammadiyah Jelaskan Waktu Shalat Subuh Berubah

Halaman:

Editor: Ignatius Dwiana


Tags

Terkait

Terkini

x