Ilmuwan Nuklir Tewas, Hubungan Iran-Israel Semakin Renggang

- 4 Desember 2020, 21:16 WIB
Ilustrasi bendera Israel
Ilustrasi bendera Israel /Foto: Pixabay/edu_castro27/

Baca Juga: Pengungsi Rohingya Direlokasi Pemerintah Bangladesh ke Pulau Terpencil, Meski Ditentang PBB

Setelah kematian Mohsen Fakhrizadeh, beberapa pejabat tinggi Iran diketahui menuding keterlibatan Israel dalam pembunuhan Ilmuwan nuklir mereka.

Bahkan, Presiden Iran, Hassan Rouhani mengatakan akan membalas dendam.

"Ini akan menjadi mimpi buruk. Saya sangat berharap bahwa pemerintah, UEA dan Israel berkoordinasi dan melakukan yang terbaik yang mereka bisa untuk melindungi orang-orang Israel itu," ujar Yoel Guzansky, Mantan Pejabat Kontraterorisme Israel, seperti dikutip Seputartangsel.com dari Abc News, 4 Desember 2020.

Baca Juga: Habib Rizieq Alami Ancaman Pembunuhan, Pelakunya Polisi Berpangkat Aiptu

Baca Juga: Soni Ernata Alias Ustadz Maaher At-Thuwailibi Resmi Ditahan 20 Hari di Rutan Salemba

"Saya sangat khawatir bahwa sesuatu akan terjadi, dan terutama sekarang karena konteks Fakhrizadeh, karena Iran benar-benar ingin membalas dendam," lanjutnya.

Selain melarang warganya untuk berpergian ke wilayah-wilayah tertentu, pemerintah Israel juga telah meningkatkan keamanan kedutaan besar mereka di seluruh dunia.

Mereka berusaha melindungi warga negara mereka yang saat ini sedang berada di luar negeri.***

Halaman:

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x