Larangan Mudik Lebaran 2021, Arief Muhammad Unggah Surat Terbuka Soal Subsidi Kuota, Isinya Begini

1 April 2021, 10:42 WIB
Arief Muhammad. /Tangkap layar Youtube.com/ROAD PARTY/

SEPUTARTANGSEL- Pemerintah telah resmi mengeluarkan aturan larangan mudik lebaran tahun 2021. Larangan ini untuk kedua kalinya setelah 2020 lalu pemerintah juga mengeluarkan hal yang sama. 

Larangan ini sebagai efek pandemi yang hingga saat ini belum sepenuhnya pulih meskipun sudah digalakkan vaksinasi Covid-19.

Youtuber dan Enterpreuner Arief Muhammad menyampaikan rasa sedihnya karena masih belum bisa bersilaturahmi dengan keluarganya di kampung halaman secara tatap muka karena larangan mudik pada Lebaran 2021.

Baca Juga: Zakiah, Penyerang Mabes Polri Menyebut Ahok dalam Surat Wasiatnya, Berikut Isinya

Baca Juga: Irwansyah dan Zaskia Sungkar Unggah Foto Bersama Bayi untuk Kali Pertama

Tetapi Arief menyadari pentingnya keputusan tersebut. Untuk itu ia menuntut subsidi kuota dan jaminan sinyal selama Ramadhan dan Lebaran.

Ia pun mengunggah surat terbuka di akun Instagram @ariefmuhammad. 

"Sehubungan dengan Keputusan hasil rapat para menteri pada Jumat 26 Maret 2021 yang menyatakan Larangan Terhadap Mudik 2021, dengan berat hati saya harus menyampaikan perasaan sedih dikarenakan tahun ini saya dan keluarga masih tidak bisa bersilaturahmiu secara tatap muka sampai waktu yang belum ditentukan," tulis Arief Muhammad. 

Baca Juga: Teroris Serang Mabes Polri, Komedian Pandji: Teroris Ini Merasa Dirinya Rambo

Baca Juga: Apa Alasan Film Venom: Let There Be Carnage Mundur Tayang?

Arief Muhammad menuliskan surat terbuka tersebut  ditujukan kepada Presiden, Keluarga di Kampung Halaman dan juga warga yang tidak mudik. 

"Saya berharap semua keluarga yang membaca surat ini dapat memaklumi keputusan yang sudah ditetapkan dan mendukung keputusan tersebut demi menghambat penyebaran Covid-19 dan demi keselamatan kita bersama."

Ada yang menggelitik saat membaca surat terbuka Arief Muhammad tersebut. Ia mengungkapkan soal fakir kuota. 

Baca Juga: Mensos Risma Hentikan Bansos Covid-19 Hingga April 2021, Ini Penggantinya

"Untuk menyukseskan maksud tersebut saya mewakili lapisan masyarakat lainnya meminta agar:
1. Fakir kuota dan warga online terlantar dipelihara oelh negara.
2. Pemerataan distribusi jodoh atau setidaknya teman untuk bertukar pesan dikala kesepian.
3. Jaminan terhadap sinyal agar tidak mengalami gangguan selama bulan Ramadhan maupun Lebaran.

"Kepada yang berwenang mohon diberikan kompensasi subsidi kuota internet untuk warga yang tidak bisa mudik supaya tetap silaturahmi melalui video call dengan keluarga kami di kampung," harap Arief Muhammad.

Baca Juga: Mabes Polri Trending di Twitter, Netizen Sebut Penyerangan Teroris sebagai Drama Pengalihan Isu

Bagi banyak orang isi surat terbuka itu sepertinya hanya guyonan. Tetapi kuota dan sinyal yang bagus menjadi kebutuhan banyak orang ketika Lebaran dan silaturahmi dilakukan melalui virtual. *** 

Editor: Tining Syamsuriah

Tags

Terkini

Terpopuler