China Dikabarkan Curi Minyak di Natuna, TNI Gerak Cepat Hancurkan Kilang Minyak Tiongkok? Cek Faktanya

- 17 Oktober 2021, 17:22 WIB
China dikabarkan curi minyak di Natuna, TNI gerak cepat hancurkan kilang minyak Tiongkok
China dikabarkan curi minyak di Natuna, TNI gerak cepat hancurkan kilang minyak Tiongkok /Foto: reuters/ Stringer///

SEPUTARTANGSEL.COM - Beredar informasi yang mengatakan bahwa China curi minyak di Natuna.

Akibat curi kekayaan Indonesia, TNI pun gerak cepat hancurkan kilang minyak China.

Informasi tersebut diketahui beredar setelah kanal YouTube Teropong NKRI mengunggah video berjudul "B3RIT4 T3RB4RU ~ CURI MINYAK DI NATUNA, TNI TEGAS BIKIN TAMBANG CHINA HANCUR TENGGELAM" pada Minggu, 17 Oktober 2021.

Baca Juga: China Naikan Biaya Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung, Said Didu Sebut Presiden Jokowi Jenius

Hingga saat artikel ini ditulis, video tersebut sudah ditonton sebanyak 16.446 kali dan disukai 291 kali.

Pada thumbnail video, terlihat foto kapal berbendera Indonesia tengah menembakan rudal kepada kapal asing.

"CURI KEKAYAAN INDONESIA

CHINA KELEWAT BATAS

TNI GERAK CEPAT HANCURKAN KILANG MINYAK ILEGAL," tulis narasi pada thumbnail video, sebagaimana dikutip SeputarTangsel.com dari kanal YouTube Teropong NKRI.

China dikabarkan curi minyak di Natuna
China dikabarkan curi minyak di Natuna Tangkapan Layar YouTube Teropong NKRI

Baca Juga: Puluhan Ribu WNA China Masuk Indonesia Sejak Pandemi, Faisal Basri: Bukan Turis, 100 Persen Pekerja

Namun setelah ditelusuri SeputarTangsel.com, klaim yang mengatakan bahwa China curi minyak di Natuna dan TNI gerak cepat hancurkan kilang minyak negara Tirai Bambu itu adalah tidak benar.

Faktanya, tidak ada informasi seperti apa yang diklaim pada judul.

Sebagai informasi, sebelumnya Indonesia Ocean Justice Initiative (IOJI) menduga China ingin kuasai sumber daya alam di wilayah Laut Natuna Utara.

Baca Juga: Krisis Energi di China Dikhawatirkan Picu Inflasi dan Ganggu Pemulihan Ekonomi

Adapun sumber daya alam yang dimaksud adalah cadangan migas di Laut China Selatan.

Hal ini diungkapkan langsung oleh perwakilan IOJI, Imam Prakoso pada Jumat, 24 September 2021 lalu.

Imam mengatakan, Kapal Hai Yang Di Zhi 10 milik China terdeteksi mulai meriset Laut China Selatan dengan dikawal Kapal Coast Guard China nomor CCG 4303.

Selain itu, kapal perang China juga terdeteksi di wilayah yang sama.

Baca Juga: Dua Pasukan Berhadapan, India dan China Gagal Temukan Kesepakatan untuk Redakan Ketegangan

Merespons hal ini, kapal patroli Indonesia, KRI Bontang pun melakukan patroli selama dua hari, yakni pada 15 dan 16 September 2021 untuk mengawasi pergerakan kapal Hai Yang Di Zhi.

Berdasarkan analisa di atas, maka dapat disimpulkan bahwa klaim yang beredar adalah hoaks.

Video tersebut termasuk ke dalam hoaks jenis false connection, di mana judul dan isi berita sangatlah berbeda.***

Editor: Harumbi Prastya Hidayahningrum


Tags

Terkait

Terkini