Mobil itu berhasil terbang mengitari arena selama empat menit.
Para hadirin yang sebagian besar staf SkyDrive berdiri dan bertepuk tangan setelah SkyDrive SD-03 kembali mendarat dengan mulus.
Baca Juga: Saham Amazon Melonjak, Mantan Istri Jeff Bezos Ikut Kecipratan
Mobil terbang itu seperti pesawat kecil bertipe Vertical Take-Off and Landing (eVTOL), yang digadang-gadang akan menjadi moda transportasi masa depan.
SkyDrive SD-03 memiliki tinggi dua meter, lebar empat meter dan panjang empat meter, atau seukuran dua mobil city car ketika diparkir berhimpitan.
Mobil itu menggunakan motor listrik dan delapan rotor yang diletakkan di empat titik berbeda. Masing-masing rotor berputar ke arah berlawanan untuk memberikan daya dorong.
Baca Juga: Jawa Dahulunya Kosmopolitan di Nusantara Berkat Rempah-Rempah
Layaknya pesawat, SkyDrive SD-03 memiliki dua pasang baling-baling yang bergerak ke atas ketika mobil itu lepas landas.
"Kami senang telah mencetak sejarah mobil terbang berawak pertama di Jepang, dalam dua tahun sejak kami mendirikan SkyDrive pada 2018 dengan tujuan mengkomersialkan pesawat itu," ujar CEO SkyDrive, Tomohiro Fukuzawa dikutip Seputartangsel.com dari Antara.
Menurut Tomohiro Fukuzawa, SkyDrive ingin membawa eksperimen ini ke level berikutnya pada tahun 2023.