Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Di saat kasus-kasus peretasan melibatkan pencurian data dan pengrusakan, hacker satu ini secara diam-diam membajak puluhan ribu perangkat hanya untuk mengunduh video Anime.
Aksi ini diketahui dilakukan selama 8 tahun.
Dikutip dari ZDnet, botnet bernama "Cereals" ini pertama kali terlacak di tahun 2012 dan sempat membajak hingga 10.000 perangkat di tahun 2015.
Memanfaatkan celah di perangkat jaringan bermerek D-Link, Program bot ini membajak perangkat NVR (Network Video Recorder) dan NAS (Network Attached Storage).
Baca Juga: YouTuber Ferdian Paleka Tersangka, Diancam 12 Tahun Penjara Gara-gara Video Prank
Program bot ini berhasil mengecoh banyak perusahaan keamanan siber. Saat ini keberadaan Cereals mulai memudar karena perangkat jaringan D-Link yang diretas sudah banyak ditinggalkan dan diganti dengan yang lebih aman.
Seiring dengan menghilangnya Cereals, dan ditinggalkannya perangkat D-Link, perusahaan keamanan siber Forcepoint akhirnya merilis laporan mengenai aksi botnet tanpa khawatir mengundang perhatian hacker untuk mengakses celah yang sama.
Meskipun hanya mengakses satu celah keamanan, program botnet ini cukup canggih. Cereals memiliki empat mekanisme backdoor untuk membajak perangkat, dan mencoba memperbaiki sistem agar tidak diserang oleh hacker lainnya.
Baca Juga: Kasus Baru Positif Corona Tiga Kali Lipat Penambahan Angka Kesembuhan
