SEPUTARTANGSEL.COM - Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kembali memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk kedelapan kalinya.
Salah satu alasannya, kasus penularan Covid-19 masih tinggi, maka Pemkot Tangsel memperpanjang lagi PSBB mulai tanggal 9 Agustus 2020 hingga 23 Agustus 2020 selama 14 hari.
Hal ini juga telah disampaikan Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmy Diany dalam rapat evaluasi bersama Gubernur Banten Wahidin Halim.
Baca Juga: Wah! Air Terjun 100 Meter Membelah Bebatuan Bagai Ular, Curug Cioray Primadona Baru Pangandaran
Airin menjelaskan ini adalah langkah pemerintah untuk menangani kasus Covid-19 di Kota Tangsel.
"Hasil rapat evaluasi kepala daerah dengan Gubernur Banten, PSBB akan diperpanjang hingga 14 hari mendatang atau 23 Agustus 2020," kata Airin
Airin juga menambahkan, perpanjangan kembali PSBB Tangsel lantaran potensi penularan Covid-19 masih sangat tinggi.
Baca Juga: Pedro Kirim Salam Perpisahan, Fans Chelsea Wajib Baca
Langkah ini dinilai sebagai salah satu cara pemerintah untuk mencegah penularan Covid-19 di daerah Tangsel maupun Provinsi Banten.
Airin juga menyebut alasan PSBB kembali diperpanjang adalah kesadaran masyarakat Kota Tangsel tentang bahaya penularan Covid-19 dan protokol pencegahannya masih belum menyeluruh.
Dengan diperpanjang untuk kedelapan kali, berarti mulai hari ini adalah PSBB Tangsel jilid kesembilan.
Baca Juga: Pernah Jadi Bos Gojek, Segini Harta Kekayaan Mendikbud Nadiem Makarim
PSBB yang luar biasa panjang ini pun direspons dengan mayoritas komentar negatif dari netizen.
Hal ini terlihat pada postingan akun Instagram @humaskotatangsel yang mengumumkan perpanjangan PSBB. Sejumlah netizen bahkan berkomentar pedas.
"Gila, mau sampai kapan PSBB? Percuma PSBB kalau tidak ada tindakan yang tegas!" komentar @afwanrf
Baca Juga: Daftar Kereta Api yang Beroperasi di Bulan Agustus 2020, Mulai dari Jam Keberangkatan hingga Tanggal
"Kapan akan ada sanksi tegas dari aparat untuk yang melanggar protokol kesehatan???" komentar @madinalovesart
"Banyak yg gak pake masker sanksi nya apa?" tanya @dodiandika101 karena fakta di lapangan memang tak ada tindakan apapun dari pemerintah untuk menertibkan warga yang membandel tak memakai masker.
Baca Juga: Dituding Cari Perhatian, Rizal Ramli: Maaf Ya Umur 23 Tahun Saya Sudah Terkenal
"Panjang tapi tidak keras," komentar @teddy.saputra.7374 mirip kata-kata dokter Boyke.
"Padahal ga perna ada bedanya sejak psbb buktinya tempat kongkow msih pada buka aja pada santai2 aja ga pke masker aparat aja pada sneng ngopi2 bareng smbil ngerokok," ujar @anasetya3003. ***