SEPUTARTANGSEL.COM - Jenazah Ketua Dewan Pers 2022-2025, Azyumardi Azra, dikabarkan akan sampai ke rumah duka di Ciputat Timur, Tangerang Selatan (Tangsel) pada Senin, 19 September 2022 malam nanti.
Rencananya, jenazah akan dimakamkan pada keesokan harinya di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan (Jaksel).
Sementara itu, Duta Besar (Dubes) RI untuk Malaysia, Hermono mengungkap surat keterangan kematian dari Rumah Sakit Serdang, Selangor, Malaysia yang menyebut Rektor UIN Syarif Hidayatullah itu wafat karena serangan jantung.
Baca Juga: Azyumardi Azra Meninggal Karena Covid-19, Rencana Dimakamkan di TMP Kalibata
Kabar rencana kedatangan jenazah Azyumardi Azra pada Senin malam disampaikan oleh keponakan Azyumardi, Armia Putriana kepada awak media, Minggu malam.
"Jadi, habis pengajian tadi info dari KBRI ada perubahan jadwal yang awal penerbangan pertama menjadi penerbangan terakhir, tetapi untuk prosedur pemakaman semua tidak ada perubahan," ucap Armia Putriana di rumah duka di Ciputat Timur, Tangsel.
Semula, jenazah Ketua Dewan Pers dan juga Guru Besar UIN Jakarta tersebut akan diberangkatkan dari Malaysia pada Senin pagi ini.
Baca Juga: Azyumardi Azra Meninggal Dunia, Unggahan Terakhirnya di Twitter: Demokrasi Alami Kemunduran
"Insya Allah kalau tidak ada perubahan lagi hari Senin malam sekitar jam 11 malam sudah sampai ke Indonesia, disemayamkan terlebih dahulu di rumah," ungkap Armia.
"Hari Selasa paginya disalatkan di UIN, pelepasan di UIN baru ke makam. Kami masih nunggu dari UIN apakah (disalatkan) di Masjid SC (Student Center) atau di auditorium," tambahnya.
Sedang untuk lokasi pemakaman, lanjut Armia, tetap di TMP Kalibata, Jakarta Selatan.
"Masih, tidak ada perubahan, tetap di Taman Makam Pahlawan Blok Z. Perubahannya hanya waktu, mohon doanya semoga tidak ada perubahan lagi," kata Armia.
Sementara itu, Dubes RI untuk Malaysia Hermono mengungkapkan, Profesor Azyumardi Azra meninggal dunia di Rumah Sakit Serdang, Selangor, Malaysia bukan karena Covid-19 melainkan karena serangan jantung.
Dikutip SeputarTangsel.Com dari Antara, Minggu 18 September 2022, Dubes Hermono di Rumah Sakit Selangor, Malaysia, mengatakan, berdasarkan surat kematian yang dikeluarkan pihak rumah sakit disebutkan penyebab kematian Azyumardi Azra adalah acute inferior myocardial infarction.
"Jadi tertulis dalam surat tersebut penyebabnya acute inferior myocardial infarction," ujarnya.
Prof Azyumardi Azra sempat memperoleh upaya resusitasi dari tim dokter sebelum mengembuskan napas terakhir pada pukul 12.30 waktu setempat, di coronary care unit rumah sakit tersebut.
Istri Azyumardi Azra, Ipah Farihah bersama putra keduanya Firman El Amny Azra sempat menemani di saat akhir beliau.
Sebelumnya diberitakan, Azyumardi Azra mengalami sesak nafas dalam penerbangan dari Jakarta menuju Kuala Lumpur pada Jumat, 16 September 2022.
Dubes RI untuk Malaysia, Hermono mengungkapkan, Azyumardi langsung mendapatkan perawatan intensif di ICU RS Serdang, Selangor.
"Menurut pihak rumah sakit beliau dirawat di ruang zona merah yang lazimnya digunakan untuk perawatan pasien terinfeksi Covid-19," kata Hermono.
Sementara itu, Wakil Presiden Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM) Muhammad Shazni yang bertugas menjemput Azyumardi di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) mengungkapkan, pada pukul 15.33 waktu setempat ia masih sempat berkomunikasi dengan Azyumardi lewat WhatsApp.
Shazni mengatakan, setelah sampai di Rumah Sakit Selangor dan menjalani tes, dokter menyampaikan bahwa Azyumardi positif Covid-19 dan segera mendapat perawatan dengan ventilator di ruang ICU.***