Bupati Ahmed Zaki Iskandar Ajak Masyarakat Tangerang Gunakan Bahasa Sunda Tangerang

- 24 Februari 2022, 11:18 WIB
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengajak masyarakat Kabupaten Tangerang menggunakan bahasa Sunda asli Tangerang
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengajak masyarakat Kabupaten Tangerang menggunakan bahasa Sunda asli Tangerang /Dok. tangerangkab.go.id/

SEPUTARTANGSEL.COM - Tak banyak masyarakat Tangerang yang mengenal perbedaan antara bahasa sunda Tangerang dengan sunda priangan.

Kebanyakan masyarakat Tangerang terutama kaum muda menganggap bahasa sunda Tangerang adalah kasar dibanding dengan sunda priangan.

Padahal sesungguhnya bahasa sunda Tangerang merupakan ciri khas dan harus dilestarikan serta menjadi kebanggaan masyarakatnya.

Baca Juga: Emak-emak yang Viral Buang Sampah ke Laut Tanjung Pasir Didatangi Camat, Minta Maaf dan Akui Kesalahannya

Sesungguhnya bahasa sunda Tangerang memiliki keunikan tersendiri yang menjadikannya pembeda dari bahasa sunda priangan atau Jawa Barat.

Ajakan untuk menggunakan bahasa sunda Tangerang diunggah oleh akun Instagram Pemerintah Kabupaten Tangerang pada peringatan Hari Bahasa Ibu Internasional.

Pada kesempatan tersebut, Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menerima perwakilan Yayasan Aing Tangerang di Pemkab Tangerang.

Baca Juga: Dugaan Pungli di SMPN 6 Pasar Kemis, Dinas Pendidikan: Uang Kas Dikelola Orang Tua Siswa

Bahkan Bupati Ahmed Zaki Iskandar mendukung gerakan melestarikan bahasa ibu khas Tangerang yaitu Sunda Tangerang.

"Masyarakat diimbau tak malu gunakan bahasa sunda Tangerang," dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Instagram @pemkabtangerang, Kamis 24 Februari 2022.

Penggunaan bahasa sunda Tangerang juga ditegaskan oleh Ketua Yayasan Aing Tangerang Muhammad Nur.

Baca Juga: Buntut Adanya Surat Terbuka Keluhan Warga Sepatan, Disdukcapil Kabupaten Tangerang Lakukan Evaluasi Layanan

"Ada stigma negatif bahwa Sunda Tangerang itu kasar, namun kenyataannya Sunda Tangerang memiliki keunikan tersendiri dan dialek yang berbeda dengan Sunda di daerah lain," kata Muhammad Nur.

Hal tersebut untuk kembali membangkitkan budaya Sunda Tangerang yang mulai terlupakan terutama di kalangan milenial.

Karena sesungguhnya bahasa sunda Tangerang merupakan jati diri dari masyarakat Tangerang dan jangan sampai hilang termakan waktu dan kemajuan jaman.***

Editor: Dwi Novianto


Tags

Terkait

Terkini

x