Pemkab Tangerang Maksimalkan Peran Masyarakat untuk Atasi Masalah Sampah

- 5 Januari 2022, 11:50 WIB
Ilustrasi pengelolaan sampah di Kabupaten Tangerang
Ilustrasi pengelolaan sampah di Kabupaten Tangerang /pixabay/

SEPUTARTANGSEL.COM - Atasi masalah sampah menjadi fokus di banyak daerah di Indonesia, tak terkecuali Kabupaten Tangerang.

Dalam upaya atasi masalah sampah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang yaitu Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) akan memaksimalkan peran masyarakat.

Langkah yang diambil oleh Pemkab Tangerang dalam atasi masalah sampah adalah dengan mengurangi volume yang terus meningkat.

Baca Juga: Sebanyak 338 Kubik Sampah Diangkut dari Pintu Air di Jakarta Sabtu 20 Februari

Upaya atasi masalah sampah oleh Pemkab Tangerang diketahui dari unggahan di akun Instagram resminya.

Dikutip SeputarTangsel.Com dari akun @pemkabtangerang, Rabu 5 Januari 2022, unggahan tersebut berjudul "Atasi Masalah Sampah, DLHK Maksimalkan Peran Masyarakat".

Cara yang dipilih untuk mengatasi masalah sampah yang tiap harinya terus bertambah yaitu memanfaatkan maggot.

Baca Juga: Menarik, Simak Program Daur Ulang Sampah yang Membuat Telkom Raih Penghargaan BCOMSS

Bukan hanya itu DLHK Kabupaten Tangerang juga memaksimalkan tempat pengolahan sampah terpadu, untuk mengurangi volume sampah di tahun 2022.

"Fokus kita mendorong kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan dan mendorong pemilahan sampah yang dimulai dari sampah rumah tangga," ujar Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 DLHK, Samsul Romli.

Berdasarkan data, volume sampah di Kabupaten Tangerang selama 2021 berjumlah kurang lebih 820.000 ton dengan rata-rata per hari 2.250 ton sampai 2.500 ton.

Jumlah tersebut tentu sangat besar dan setiap tahunnya tak pernah berubah, sehingga diperlukan upaya yang lebih maksimal.

Baca Juga: Tangsel dan Serang Tanda Tangani Nota Kesepahaman Pengolahan Sampah

Berbagai upaya dilakukan seperti penerapan Tempat Pengelolaan Sampah Reduce Reuse Recycle (TPS3R) yang telah tersebar di 28 tempat.

Bukan itu saja, kini terdapat pula bank sampah induk dan unit untuk meningkatkan peran dan kesadaran masyarakat.

DLHK Kabupaten Tangerang bahkan melakukan program sedekah sampah melalui kotak pengumpulan sampah botol di beberapa pesantren, masjid, dan mushola.

Di akhir unggahannya, Pemkab Tangerang melalui DLHK mengajak masyarakat untuk melakukan dua hal dalam atasi masalah sampah.

"Mari kita peduli permasalahan sampah di lingkungan kita. Dua poin ini yuk kita ingat selalu, pertama jangan membuang sampah sembarang, kedua pilah sampah sesuai jenisnya mulai dari rumah," tulis akun @pemkabtangerang.***

Editor: Dwi Novianto


Tags

Terkait

Terkini

x