Suhartono menjelaskan, jika petugas terlambat melakukan penanganan pemadaman api akan berakibat fatal bagi kondisi keseluruhan mal. Terlebih, keterlambatan pemadaman api selama lima menit dapat berpotensi menghanguskan seluruh isi pusat perbelanjaan tersebut.
Menurut Suhartono, alur atau jalur prosesi evakuasi pengunjung dari lantai atas hingga ke lapangan di luar gedung. Tidak hanya pengunjung, seluruh petugas juga mengevakuasi barang-barang.
"Apabila terjadi hal tersebut kita sudah sigap. Kita ada sistem alarm yang aktif, ketika sudah bunyi kita mulai evakuasi dan pemadaman api. Dan itu berlangsung enggak lebih dari 10 menit," katanya.
Suhartono menambahkan, kegiatan tersebut dilakukan per semester dalam waktu enam bulan sekali. Seluruh fire protection bakal dievaluasi secara rutin, baik itu Skandinavia Apartemen, Novotel, dan Tangcity.
"Karena semuanya ada di satu lingkup jadi kita progres. Sampai ke seluruh sistem kita pakai fire system yang ada di kita itu semua berjalan dengan baik," jelasnya. ***