Akui Idolakan The Daddies, Lee Yang Membungkuk 4 Kali ke Mohammad Ahsan dan 1 Kali ke Hendra Setiawan

- 31 Juli 2021, 13:11 WIB
Momen saat Lee Yang berpelukan dengan Mohammad Ahsan setelah laga Semifinal Bulu Tangkis Olimpiade Tokyo 2020
Momen saat Lee Yang berpelukan dengan Mohammad Ahsan setelah laga Semifinal Bulu Tangkis Olimpiade Tokyo 2020 /Foto: Instagram @bwf.official/Yves Lacroix/

 

SEPUTARTANGSEL.COM - Pebulu tangkis Ganda Putra Indonesia Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan gagal melaju ke final Olimpiade Tokyo 2020 usai dikalahkan Pebulu tangkis Ganda Putra Taiwan Lee Yang-Wang Chi Lin pada Jumat, 30 Juli 2021.

The Daddies dipaksa mengakui kekuatan Lee Yang-Wang Chi Lin dengan skor 11-21 dan 10-21.

Seusai pertandingan tersebut, Lee Yang-Wang Chi Lin tetap menunjukkan rasa hormat mereka kepada The Daddies dengan menghampirinya.

Baca Juga: Bahas Fitur Close Friend di Aplikasi Instagram Terkait Kasus Zara, Jerome Polin: Harus Menghrormati Privacy

Saat menghampiri The Daddies, terjadi sebuah momen menarik yang memperlihatkan Lee Yang membungkuk sebanyak empat kali ke Mohammad Ahsan dan memeluknya.

Tidak hanya Mohammad Ahsan, Lee Yang juga melakukan hal yang sama saat menghampiri Hendra Setiawan dan membungkuk sebanyak satu kali.

Sebagai informasi, dalam budaya di beberapa negara di Asia, termasuk Taiwan, membungkuk adalah sebuah bentuk penghormatan, penghargaan, dan rasa terima kasih terhadap orang lain.

Di balik kemenangannya, ternyata Lee Yang-Wang Chi Lin mengakui mengidolakan The Daddies.

Baca Juga: Pesan Jerome Polin Usai Viralnya Video Diduga Zara dan Okin: Udah Dikasih Kepercayaan Harusnya Menghormati Sih

Hal itu diungkapkan oleh Wang Chi Lin usai pertandingan semifinal tersebut.

"Kami bermain dengan idola kami. Setiap poin yang kami raih sangat sulit didapatkan," kata Wang, dikutip SeputarTangsel.Com dari laman resmi Olympic, Sabtu, 31 Juli 2021.

Kesulitan dalam melawan The Daddies juga diakui oleh Lee Yang. Dia mengatakan tidak mempunyai waktu untuk bersantai karena selalu diberi tekanan oleh Mohammad Ahsan-Hendra Setiawan.

"Di balik setiap poin yang kami raih, ada kesulitan tersendiri. selalu ada tekanan dan kami tak punya waktu untuk rileks," ucap Lee.

Baca Juga: Kang Maman Berharap Parpol Sumbang Rp2 Triliun untuk Penanganan Covid-19, Gus Nadir: Justru Berbahaya

Sementara itu, Mohammad Ahsan mengungkapkan permainan yang dilakukan oleh pebulu tangkis Taiwan itu cukup berhasil memberikan tekanan padanya.

"Hari ini kami bermain tak seperti biasanya karena lawan sangat kuat dan memberi tekanan tinggi kepada kami," ujar Ahsan.

Kekuatan Lee Yang-Wang Chi Lin juga diakui oleh Hendra Setiawan. Dia mengapresiasi permainan mereka yang dinilainya sangat bagus.

"Saya mencoba lakukan yang terbaik tapi sebagaimana bisa dilihat lawan kami bermain sangat bagus hari ini sehingga kami tak mampu keluar dari tekanan yang diberikan mereka," pungkas Hendra.

Baca Juga: Soal Video Viral Mirip Adiknya, Adhisty Zara, Hasyakyla Utami Ngaku Lelah Selalu Kena Imbas

Pada partai Final Bulu Tangkis Olimpiade Tokyo 2020, Lee Yang-Wang Chi Lin akan menghadapi pasangan Ganda Putra China Li Junhui-Liu Yu Chen.

Sementara, The Daddies masih memiliki asa untuk meraih medali perunggu pada perebutan peringkat ketiga melawan Ganda Putra Malaysia Aaron Chia-Soh Wooi Yik. ***

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini