"Ada yang menyatakan betapa bodohnya NasDem menempatkan calon presiden yang tidak populer karena dianggap membawa pikiran-pikiran yang bertentangan dengan komitmen kebangsaan, beraneka ragam," tuturnya.
"Akan tetapi, saudara itulah NasDem. Sekali layar terkembang, surut kita bertandang," tegasnya.***