Bahan Petasan Sitaan Meledak di Asrama Polisi Sukoharjo, Kapolda: Masih Dicek Lalai atau Salah Prosedur

- 26 September 2022, 22:31 WIB
Ilustrasi petasan. Polisi masih menyelidiki insiden ledakan bahan petasan sitaan di Asrama Polisi Sukorharjo.
Ilustrasi petasan. Polisi masih menyelidiki insiden ledakan bahan petasan sitaan di Asrama Polisi Sukorharjo. /Foto: Pixabay/PublicDomainPictures /

SEPUTARTANGSEL.COM - Ledakan di Asrama Polisi (Aspol) Arumbara di Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah pada Minggu 25 September 2022 sore sempat menimbulkan spekulasi adanya aksi terorisme.

Namun, spekulasi tersebut dibantah oleh Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi.

Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi memastikan peristiwa ledakan di Aspol di Sukoharjo tersebut tidak berkaitan dengan terror, sehingga masyarakat tidak perlu resah.

Baca Juga: Video Viral, Oknum Polisi Egois Parkir Menutupi Jalan Mobil Lain, Mahfud: Masak Arogansinya Seperti Itu

Luthfi memasikan, ledakan bersumber dari bahan baku petasan hasil razia di Solo pada tahun 2021.

Kendati begitu, Luthfi mengaku belum dapat memastikan kemungkinan adanya unsur kelalaian anggota Polri dalam kejadian ledakan tersebut.

"Nanti akan dicek, apakah ada kelalaian atau kesalahan prosedur," terang Luthfi di Semarang, dikutip SeputarTangsel.Com dari PMJ News, Senin 26 September 2022.

Baca Juga: Polisi Amankan Seorang Pria Pelaku Pencabulan di Teluknaga Tangerang, Sebar Aksi Bejatnya ke Media Sosial

Jenderal bintang dua tersebut melanjutkan, bahan baku petasan itu merupakan barang sitaan dari razia yang dilakukan kepolisian di Solo pada 2021 silam.

"Saat itu mungkin dibawa pulang oleh anggota. Kemudian saat akan dibakar meledak," tuturnya.

Masih dari keterangan Kapolda Jateng, sedikitnya tujuh saksi telah dimintai keterangan dalam kejadian ledakan bahan baku petasan tersebut.

Baca Juga: Diperhitungkan oleh Capres Partai Gerindra Prabowo, Ridwan Kamil: Alhamdulillah

Sedang Bripka Dirgantara Pradipta yang menjadi korban terluka dalam peristiwa itu sekarang masih dalam perawatan di RS Moewardi Solo.

"Yang bersangkutan belum bisa dimintai keterangan karena masih dalam perawatan," ungkapnya.***

Editor: Sugih Hartanto


Tags

Terkait

Terkini