Video yang beredar mendapat tanggapan dari Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD.
Mahfud MD mempertanyakan video, asli atau rekayasa.
"Ini beneran atau konten sandiwara buatan?" tanya Mahfud dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @mohmahufudmd, Minggu 11 September 2022.
Jika benar, Mahfud MD meminta polisi mengambil tindakan. Apalagi di video terlihat jelan plat nomor kendaraan.
"Jika ini adalah tindakan saya maka Polisi harus mengambil tindakan. Itu ada nomer mobilnya B 1398 KYP," ujar Mahfud MD.
"Masak, arogansinya spt itu," tandas Mahfud MD sambil menuliskan akun Divisi Humas Polri @Div_Humas_Polri.
Netizen sangat setuju dengan tindakan cepat Mahfud MD. Uniknya, beberapa di antara mereka terhubung dengan Ferdy Sambo, tersangka kasus pembunuhan Brigadir J yang merupakan mantan Kadiv Propam.
"Mungkin kah Sambo punya kartu yg membuat yg lain yg semula garang kemudian pada jaringan? Saling sandera?' ungkap @IbrahimHarahap3.
"Bener kata bapak ini beneran atau hanya konten, kl ini beneran. Buat mau dengara, panggang pak Kapolri baru mau memperbaiki nama institusi ada aja kejadian begini dari bawahannya," ucap @BisaSalah.