Meski ia mengiyakan perintah mantan Kadiv Propam Polri itu, tetapi Bharada E justru memindahkan keluarganya ke pedalaman karena khawatir akan keselematan mereka.
"Saya mengiyakan perintah beliau tetapi saya tidak melakukannya karena takut keluarga saya terancam oleh beliau sehingga saya memindahkan keluarga saya jauh ke pedalaman," ujarnya.
Bharada E juga meminta kepada tim penyidik agar segera meminta keterangan Putri Candrawathi terkait kekerasan yang dilakukan Ferdy Sambo.
Lebih lanjut, Bharada E mengungkapkan ketakutannya akan disiksa oleh orang suruhan Ferdy Sambo di dalam tahanan.
Menanggapi hal ini, Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun mempertanyakan keaslian pesan Bharada E itu.
"Ini menarik ya, the first question is (pertanyaan pertama adalah) apakah benar ini adalah tulisan dari Bharada E, itu satu. Dan tentu yang bisa mengatakan iya dan tidak ya Bharada E sendiri," kata Refly Harun.
"Karena kok bisa dimasukan di Tiktok ya, itu juga menarik," sambungnya.
Kemudian, kata Refly Harun, hal yang menarik lainnya adalah motif non domestik di balik pembunuhan Brigadir J.