Pengacara Brigadir J Usul Rumah Dinas Mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo Jadi Museum: Tergambar Peran Mafia

- 17 Agustus 2022, 11:00 WIB
ilustrasi: Kamaruddin Simanjuntak
ilustrasi: Kamaruddin Simanjuntak /M RISYAL HIDAYAT/ANTARA FOTO

SEPUTARTANGSEL.COM- Kasus pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J di rumah dinas mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jaksel menguak banyak hal. 

Salah satu yang santer menjadi sorotan publik adanya kelompok mafia di tubuh Polri. 

Banyak berita yang menyebut pembunuhan berencana yang dilakukan Ferdy Sambo kepada ajudannya, Brigadir J terkait dengan mafia. 

Baca Juga: Pengacara Brigadir J Ungkap Kasus di Magelang, Kamaruddin Simanjuntak: Ferdy Sambo Tinggalkan Istri dan Ajudan

Pengacara Brigadir J Kamaruddin Simanjuntak mengatakan pembunuhan berencana yang dilakukan mantan Kadiv Propam Ferdy Sambo berlatar belakang bisnis Ferdy Sambo. 

Kamaruddin mengatakan bahwa Ferdy Sambo memiliki bisnis terkait judi online dan narkoba. 

Bahkan Ferdy Sambo ditengarai sebagai bendahara judi online berkode 303 yang menerima setoran dari para bandar. 

Kamaruddin mengungkap bahwa Brigadir J salah satu yang mengetahui sepak terjang bisnis Ferdy Sambo dan membocorkannya pada istrinya, Putri Candrawathi.

Kamaruddin mengusulkan agar TKP pembunuhan menjadi museum Kadiv Propam Polri. 

"Supaya diingat dan Polisi trauma dengan itu," usul Kamaruddin Simanjuntak. 

Menurut Kamaruddin usulnya menjadikan rumah dinas tersebut sebagai museum, terkait dengan beragam kejadian di tempat tersebut dan menyeret banyak orang dan lembaga. 

 

Baca Juga: Cek Fakta: Luhut Binsar Pandjaitan Turun Gunung, Ungkap Peran Jenderal Bekingan Ferdy Sambo, Benarkah?

Kamaruddin menyebut dari lokasi itu semua kena prank Ferdy Sambo dan istrinya Putri Candrawathi.

"Semua kena prank, Presiden kena prank, Menkopolhukam kena, Kompolnas kena prank, Komnas HAM, LPSK, semua kena," ujar Kamaruddin pada Selasa, 16 Agustus 2022.

"Di situ tergambar peran mafia, rencana pembunuhan, pembunuhan, hantaran mafia, muncul hoaks-hoaks sampai drama Duren Tiga," kata Kamaruddin Simanjuntak.

Dari kejadian pembunuhan Brigadir J ini juga, Kamaruddin mengungkapkan saat ini kesempatan Polisi untuk memperbaiki diri agar tak terulang lagi. ***

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini