SEPUTARTANGSEL.COM - Kronologi pembunuhan Brigadir J alias Nofriasnyah Yosua Hutabarat perlahan-lahan mulai terkuak ke publik.
Eks Pengacara Bharada E, Deolipa Yumara mengungkapkan Brigadir J awalnya tidak berada di dalam rumah dinas eks Kadiv Propam Polri, Irjen Pol Ferdy Sambo.
Berdasarkan hasil wawancara dengan Bharada E, Deolipa Yumara mengatakan Brigadir J berada di pekarangan depan rumah dinas di Duren Tiga, Jakarta Selatan sesaat sebelum peristiwa pembunuhan terjadi.
Baca Juga: Benny Mamoto dan Choirul Anam Dituduh Terlibat Skenario Ferdy Sambo, Refly Harun: Kok Bisa Dia...
Kemudian, Brigadir J pun diperintahkan masuk ke dalam rumah dan disuruh untuk berjalan jongkok. Setelah menghadap, Ferdy Sambo kemudian menjambak rambut Brigadir Yosua.
Dalam kondisi itu, terlihat oleh Bharada E, Brigadir J menyebutkan permintaan terakhirnya agar Ferdy Sambo tak membunuhnya.
Namun, permintaan terakhir Brigadir J tersebut tak digubris oleh Ferdy Sambo.
Terkuaknya permintaan terakhir Brigadir J kepada Ferdy Sambo itu turut ditanggapi oleh Pakar Hukum Tata Negara, Refly Harun.