Mahfud MD Bongkar Sandiwara Ferdy Sambo: Nangis-nangis dan Ngaku Dizalimi Brigadir J

- 12 Agustus 2022, 15:18 WIB
Menko Polhukam Mahfud MD membongkar jebakan psikologis yang dilakukan Ferdy Sambo terkait kasus Brigadir J
Menko Polhukam Mahfud MD membongkar jebakan psikologis yang dilakukan Ferdy Sambo terkait kasus Brigadir J /Instagram/@mohmahfudmd/

SEPUTARTANGSEL.COM - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD membongkar adanya jebakan psikologis yang sengaja dilakukan oleh Irjen Ferdy Sambo.

Mahfud MD mengungkapkan, Ferdy Sambo sengaja membuat jebakan psikologis agar pihak-pihak tertentu mendukung skenario pelecehan seksual dan baku tembak dalam kasus Brigadir Yosua alias Brigadir J.

Hal itu diungkapkan Mahfud MD melalui podcast yang disiarkan di kanal Youtube Deddy Corbuzier pada Jumat, 12 Agustus 2022.

Baca Juga: Mahfud MD: Ada Jebakan Psikologis untuk Mendukung Skenario Ferdy Sambo di Kasus Brigadir J

"Sebelum skenario itu dimunculkan kan, tidak banyak yang tahu misalnya bahwa sudah ada jebakan psikologis kepada orang-orang tertentu untuk mendukung bahwa itu adalah tembak menembak," kata Mahfud MD.

Menurut Mahfud MD, Ferdy Sambo sampai menghubungi dan mengundang Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas).

Dalam pertemuan itu, Ferdy Sambo menangis dan mengaku dizalimi oleh Brigadir J.

"Siapa itu? Satu, Kompolnas. Kompolnas itu hari Senin dipanggil oleh Pak Sambo, diundang ke kantornya hanya untuk nangis di depan Kompolnas," ungkapnya.

Baca Juga: Pernyataan Lengkap Ferdy Sambo Akui Rekayasa Pembunuhan Brigadir J: Murni Niat Saya untuk...

Halaman:

Editor: H Prastya


Tags

Terkait

Terkini

x