Bayi Penderita Gizi Buruk di Cianjur Meninggal Dunia, Si Ibu Sempat Ucapkan Ini karena Tak Ada Biaya

- 12 Agustus 2022, 09:47 WIB
Ilustrasi bayi.  Bayi usia 7 bulan meninggal dunia karena menderita gizi buruk di Cianjur karena terkendala biaya
Ilustrasi bayi. Bayi usia 7 bulan meninggal dunia karena menderita gizi buruk di Cianjur karena terkendala biaya /Pixabay/christianabella/

Ipah yang bekerja sebagai buruh pabrik ini mengatakan, ia dianjurkan membuat surat keterangan tak mampu dan akhirnya bayinya dibawa ke rumah sakit.

Ipah mendapat keterang­an, bayinya menderita gizi buruk.

Baca Juga: Anak Lesti Kejora dan Rizky Billar Dihina, Gus Miftah: Bayi Kan Nggak Punya Dosa, Kamu Sama Aja Menghina Allah

"Saat lahir normal. Sa­­ya sempat membawa ber­obat ke klinik swasta dua kali saat masih ada uang," kata­nya.

Ipah mengatakan, ia tak mengikutsertakan anaknya imunisasi. Soalnya, setiap ada jadwal imunisasi, bayinya selalu demam dan panas.

Camat Mande, Rela Nu­rela mengatakan, bayi gizi buruk yang meninggal tersebut memang lost contact dan tidak lagi di bawah pengawasan pos­yandu setelah terdiagnosis gizi buruk.

Baca Juga: FBI Geledah Kediaman Trump untuk Cari Dokumen Senjata Nuklir, Surat Perintah Sedang Ditinjau

"Pernah usia 4 bulan dika­wal puskesmas sampai normal lagi. Setelah itu keluarga tidak pernah membawa lagi. Jadi, kami tidak tahu per­kembangan," ujarnya melalui sambungan telepon.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Puskesmas Kadema­ngan, Kecamatan Mande, Elis Hanny Windyalaras, MKep, mengatakan, pihaknya sudah berupaya maksimal terkait kasus bayi gizi kurang ini.

Artikel ini telah tayang di Pikiran Rakyat dengan judul:"Bayi Gizi Buruk Meninggal Dunia karena Terkendala Biaya, sang Ibu: Bidan Memaksa Saya"

Halaman:

Editor: Dwi Novianto


Tags

Terkait

Terkini