Apalagi, Cholil Nafis mengatakan perekaman tersebut dilakukan saat orang-orang penting setingkat presiden dan mantan presiden sedang serius berbicara terkesan sangat tidak menghormati.
"Ini soal etika dan kepatutan aja. Apalagi orang penting yg sdg serius bicara lalu ada yg merekam dg hp-nya, kaya'nya tak ngormatin banget ya," katanya.
Baca Juga: Kemal Palevi Soal Video Pertemuan Jokowi dengan Megawati: Kenapa Jadi Kayak Menghadap Guru BP
Lebih lanjut, dia juga mempertanyakan perekaman video tersebut seolah-olah diperbolehkan hanya demi konten.
"Demi konten semua hal jadi boleh ya?" sindirnya.***