SEPUTARTANGSEL.COM - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin melakukan rapat terbatas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, pada Selasa, 31 Mei 2022.
Usai Rapat, Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa sampai akhir tahun 2022, Indonesia akan menerima sekitar 74 juta dosis vaksin yang merupakan sisa kontrak di awal 2021 dan sisanya adalah hibah dari negara lain.
“Sampai akhir tahun akan kedatangan vaksin sekitar 74 juta dosis lagi," kata Budi dilansir SeputarTangsel.Com dari antara pada Selasa, 31 Mei 2022.
Baca Juga: Jokowi Longgarkan Pemakaian Masker untuk Kegiatan Outdoor, Menkes: Bagian dari Transisi
"Dari 74 juta itu sekitar 15 juta merupakan sisa kontrak di awal 2021, yang akan terkirim setelah Juni sampai akhir tahun, sisanya sekitar 50 juta lebih itu adalah hibah,” lanjutnya
Menteri kesehatan menyampaikan bahwa hibah vaksin Covid-19 ini diberikan oleh negara-negara maju, karena negara maju tersebut memiliki stok vaksin yang berlebih.
Indonesia menjadi pilihan para pemberi hibah untuk menerima vaksin Covid-19, disebabkan karena realisasi vaksinasi di Indonesia berjalan cepat. Dengan begitu, vaksin hibah tersebut dapat digunakan sebelum kadaluwarsa.
Budi juga mengungkapkan bahwa pemerintah juga akan memusnahkan vaksin Covid-19 yang masih tersimpan di lemari pendingin, namun sudah kadaluwarsa.