Ustadz Abdul Somad alias UAS Akhirnya Buka Suara: Sempat Ditahan 3 Jam Sebelum Dideportasi Imigrasi Singapura

- 17 Mei 2022, 12:07 WIB
Ustadz Abdul Somad akhirnya buka suara terkait peristiwa penahanan dan pendeportasiannya oleh Imigrasi Singapura
Ustadz Abdul Somad akhirnya buka suara terkait peristiwa penahanan dan pendeportasiannya oleh Imigrasi Singapura /Tangkapan layar kanal YouTube Hai Guys Official/

 

SEPUTARTANGSEL.COM - Pendakwah Ustadz Abdul Somad alias UAS akhirnya buka suara terkait informasi yang menyebutnya ditahan dan dideportasi oleh Imigrasi Singapura.

Menurut Ustadz Abdul Somad, informasi tersebut benar dan bukan hoaks.

Ustadz Abdul Somad mengungkapkan, ia beserta rombongannya, termasuk istri dan anaknya berangkat ke Singapura pada Senin, 16 Mei 2022 dan sampai ke Tanah Merah pada pukul 14.30 waktu setempat.

Baca Juga: Fadli Zon Sebut Penahanan dan Pendeportasian Ustadz Abdul Somad alias UAS sebagai Penghinaan

Ustadz Abdul Somad mengatakan, kedatangannya ke Singapura adalah untuk liburan.

"Dalam rangka libur, ini kan memang hari libur. Kebetulan sahabat saya ini dekat rumahnya dari Singapura," kata Ustadz Abdul Somad, dikutip SeputarTangsel.Com dari kanal YouTube Hai Guys Official pada Selasa, 17 Mei 2022.

UAS mengaku, penahanan dan pendeportasian dirinya oleh Imigrasi Singapura dilakukan tanpa penjelasan.

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad alias UAS Ditahan dan Dideportasi Imigrasi Singapura, Fadli Zon Minta Dubes RI Lakukan Ini

"Itulah mereka tak bisa menjelaskan, pegawai Imigrasi tak bisa menjelaskan. Jadi yang bisa menjelaskan mungkin Ambassador of Singapore in Jakarta. You have to explain to our communities why did your country, your government deport us (Anda harus menjelaskan kepada masyarakat kami mengapa negara anda, pemerintah anda mendeportasi kami," ujarnya.

"Apakah karena teroris, apakah karena ISIS, apakah karena narkoba, itu harus dijelaskan," kata UAS menambahkan.

UAS mengatakan, berkas-berkas yang dibawanya ke Singapura pun sudah lengkap, termasuk passport dan sertifikat vaksinasi.

Lebih lanjut, ia mengatakan perlakuan Imigrasi Singapura terhadap dirinya kurang baik.

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad alias UAS Ditahan dan Dideportasi Imigrasi Singapura, Netizen: Kita Tunggu Klarifikasi

Pasalnya, ia dilarang memberikan tas berisi perlengkapan bayi kepada istrinya.

"Ini luar biasa juga orang Singapura," tuturnya.

Pendakwah kelahiran Sumatera Utara itu mengaku sudah berusaha menjelaskan bahwa kedatangannya ke negara tersebut bermaksud untuk liburan, bukan ceramah.

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad Dideportasi Imigrasi Singapura, Fadli Zon: Sangat Tak Pantas UAS Diperlakukan Seperti Itu

Meski demikian, pihak Imigrasi Singapura justru tetap menahan dan mendeportasi dirinya.

Bahkan, ia juga mengatakan bahwa istri, anak, beserta teman-temannya ikut ditahan dan dideportasi selama tiga jam sebelum akhirnya dipulangkan ke Indonesia.***

Editor: H Prastya


Tags

Terkait

Terkini

x