Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI mengingatkan kepada masyarakat, agar waspada terhadap penyakit Hepatitis yang belum diketahui penyebabnya.
Di jakarta, 'Hepatitis Misterius' diketahui sudah menyebabkan tiga kematian pada aanak-anak. Sementara itu, badan kesehatan dunia World Health Organization (WHO) sudah menyatakan Kejadian Luar Biasa (KLB).
Saat ini, Kemenkes mengatakan, sedang melakukan investigasi terhadap penyakit yang setidaknya sudah memakan korban 169 orang dari 11 negara. Mereka meminta masyarakat untuk tidak panik.
Baca Juga: Prabowo Silaturahmi ke Megawati, Fahri Hamzah: Kenapa Tak Silaturahmi ke Kyai Ma'ruf Amin
"Selama masa investigasi, kami mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan tetap tenang," ujar Juru Bicara Kemenkes, Dr. Siti Nadia Tirmizi dalam keterangan resmi dikutip SeputarTangsel.Com dari Antara, Rabu 4 Mei 2022.
Ainun Najib, salah seorang tokoh Nahdlatul Ulama yang kini bekerja sebagai Head of Analytic Platform and Regional Business Grab, Singapura ikut memberi tanggapan atas pengumuman Kemenkes terkait 'Hepatitis Misterius'.
Menurut Ainun Nadjib, Kemenkes dengan Menteri yang sekarang sudah lebih baik dalam menanggapi menyebarnya penyakit tertentu. Dia membandingkannya dengan dr. Terawan, Menteri Kesehatan yang menjabat tahun 2019 hingga Desember 2020.
Baca Juga: Sejumlah Kapal Nelayan di Cilacap Dilalap Si Jago Merah, Puluhan Warga Dievakuasi
"Alhamdulillah Menkes/ Kemenkes kita saat ini tidak seperti Terawan/Kemenkes saat itu," ujar Ainun Najib sebagaimana dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @ainunnajib, Rabu 4 Mei 2022.
