SEPUTARTANGSEL.COM - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) disebut berpeluang maju kembali sebagai calon presiden (Capres) pada Pilpres 2024 berdasarkan hasil survei lembaga Institute Riset Indonesia (INSIS).
Kembali terbukanya peluang untuk SBY itu didukung dengan adanya wacana presiden tiga periode.
Terlebih, berdasarkan hasil survei INSIS, elektabilitas SBY masih cukup tinggi, khususnya di Jawa Barat.
Elektabilitas SBY di Jawa Barat berada di urutan kedua setelah Prabowo Subianto dan mengalahkan elektabilitas Presiden Joko Widodo (Jokowi) di posisi ketiga.
Menanggapi hal ini, Deputi Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat Ricky Kurniawan menegaskan, SBY memahami betul perjuangan reformasi.
Karena itu, menurut Ricky Kurniawan SBY tidak akan mengkhianati cita-cita reformasi dengan mencalonkan diri kembali sebagai Capres pada Pilpres 2024.
"SBY memahami betul perjuangan reformasi dan tidak mungkin mengkhianati cita cita reformasi," kata Ricky Kurniawan, dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @RicKY_KCh pada Rabu, 20 April 2022.
Ricky Kurniawan mengatakan, pembatasan masa jabatan Presiden merupakan inti reformasi.
"Pembatasan Jabatan Presiden adalah inti dari Reformasi," ujarnya.***