Pengendara Moge Diduga Aniaya Warga di Bandung, Polisi Terima Laporan: Korban Luka di Bibir

- 14 Maret 2022, 16:43 WIB
Viral aksi pengendara moge yang diduga arogan dengan melakukan pemukulan di kota Bandung.
Viral aksi pengendara moge yang diduga arogan dengan melakukan pemukulan di kota Bandung. /Instagram.com /@bandungers/

SEPUTARTANGSEL.COM - Pengendara motor gede (moge) berjenis Harley Davidson diduga menganiaya warga di Jalan Setiabudi, Kecamatan Cidadap, Kota Bandung, Jawa Barat.

Aksi dugaan penganiayaan oleh pengendara moge itu dilaporkan oleh pria yang mengaku menjadi korban berinisial SF (25).

Korban melaporkan dugaan penganiayaan oleh pengendara moge terjadi pada Minggu 13 Maret 2022.

Baca Juga: Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, Bawakan Air dan Tanah dari Rahim Flobamorata untuk Pembangunan IKN

Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, pihaknya telah menerima laporan adanya penganiayaan seorang warga yang diduga dilakukan oleh pengendara moge.

"Ini kan kita terima laporan. Terkait dengan kondisi tersebut, kita sedang lakukan pendalaman dan penyelidikan terkait dengan keterlibatan pengendara Harley tersebut," ujar Ibrahim dikutip SeputarTangsel.Com dari Antara, Senin 14 Maret 2022.

Menurut Ibrahim, kepolisian telah mendapatkan sejumlah informasi terkait identitas pengendara moge itu.

Baca Juga: Rizal Ramli Sebut Masa Emas Oligarki Ada di Era Presiden Jokowi: Itulah Alasan Ingin Tambah 3 Periode

Selain itu, dia melanjutkan, polisi juga telah menerima sejumlah foto yang menunjukkan pengendara moge tersebut.

"Nanti kita akan lakukan pendalaman juga dengan saksi-saksi yang ada mungkin di sana," ungkapnya.

Meski begitu, Ibrahim menyampaikan, sejauh ini polisi belum mendapatkan identitas pengendara maupun pemilik moge itu. Namun ia memastikan polisi akan terus melakukan penyelidikan.

"Nanti apabila memang kita sudah lakukan datanya dari penyelidikan ini, kita tindaklanjuti lagi," sebutnya.

Halaman:

Editor: Taufik Hidayat


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x