KSAD Dudung mengatakan hal tersebut dilakukan untuk mencegah penyebaran paham radikalisme di lingkungan keluarga TNI.
Jokowi diketahui mengingatkan agar keluarga anggota TNI juga harus ikut disiplin.
Jokowi mengatakan para istri anggota keluarga TNI jangan sampai memanggil penceramah atas kemauan sendiri dengan dalih demokrasi.***