KSAD Dudung Minta Tak Undang Penceramah Radikal, Ustadz Felix Siauw: Yang Dia Lawan Adalah Allah

- 3 Maret 2022, 08:58 WIB
Jenderal Dudung Abdurrachman minta komandan satuan tak undang penceramah radikal
Jenderal Dudung Abdurrachman minta komandan satuan tak undang penceramah radikal /Instagram/@dudung_abdurachman

 

SEPUTARTANGSEL.COM - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman minta agar komandan satuan tak mengundang penceramah radikal.

Hal tersebut merupakan respons Dudung Abdurachman atas peringatan yang disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam sambutan Rapat Pimpinan TNI-Polri di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta pada Selasa, 1 Maret 2022 lalu.

Dudung Abdurachman mengatakan, hal ini dilakukan untuk mencegah penyebaran paham radikalisme di lingkungan keluarga TNI.

Baca Juga: TNI AD Gelar Rapim, KSAD Dudung: Tindaklanjuti Arahan Presiden Jokowi

Sementara itu, menanggapi tuduhan radikal yang disematkan kepada dirinya, Ustadz Felix Siauw mengaku percaya kepada Pancasila.

Ustadz Felix Siauw menuturkan, ia melihat Pancasila sebagai cara para founding fathers Republik Indonesia dalam mengidentifikasi nilai-nilai yang penting bagi Tanah Air.

"Mereka menaruh beberapa password dalam Pancasila yang hanya bisa dipahami oleh orang-orang yang bukan hanya jago bahasa Arab, tetapi juga membaca dan memahami Al Quran," kata Ustadz Felix Siauw, dikutip SeputarTangsel.Com dari kanal YouTube Refly Harun pada Kamis, 3 Maret 2022.

Baca Juga: KSAD Dudung Abdurachman Perkenalkan Seragam Baru TNI AD Buatan Jenderal Andika Perkasa

Halaman:

Editor: H Prastya


Tags

Terkait

Terkini

x