PAN Setuju Pemilu 2024 Ditunda, Zulkifli Hasan Ungkap Lima Poin Alasannya

- 25 Februari 2022, 14:39 WIB
Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan setuju Pemilu 2024 ditunda
Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan setuju Pemilu 2024 ditunda /Foto: Instagram/ @zul.hasan/

SEPUTARTANGSEL.COM - Jadwal pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 telah ditetapkan, yaitu jatuh pada tanggal 14 Februari 2024.

Namun, beredar isu adanya keinginan penundaan jadwal pelaksanaan Pemilu 2024.

Hal ini disambut oleh Ketua Umum DPP PAN Zulkifli Hasan menegaskan bahwa partai yang dipimpinnya setuju dengan usulan penundaan pelaksanaan Pemilu 2024.

Baca Juga: Beasiswa LPDP 2022 Mulai Dibuka Hari ini, Buruan Daftar Jangan Sampai Kelewatan

"Dengan berbagai pertimbangan dan masukan dari masyarakat serta berbagai kalangan maka PAN memutuskan setuju pelaksanaan Pemilu 2024 diundur," kata Zulkifli yang dikutip SeputarTangsel.Com dari Antara pada Jumat, 25 Februari 2022.

Zulkifli Hasan mengatakan penundaan jadwal Pemilu 2024 karena mempertimbangkan lima poin.

Pertama, situasi pandemi Covid-19 yang belum berakhir sehingga memerlukan keseriusan untuk menanganinya.

Baca Juga: Gempa Bumi 6,2 Guncang Pasaman Barat Terasa Hingga Malaysia, Warga Berhamburan Keluar Rumah

Kedua Zulkifli Hasan menilai kondisi perekonomian yang belum stabil seperti pertumbuhan ekonomi sekitar 3-3,5 persen sehingga masyarakat masih perlu melakukan pemulihan untuk bangkit.

"Ketiga, perkembangan situasi global seperti konflik antara Rusia dan Ukraina yang berpengaruh terhadap kondisi ekonomi global dan Indonesia," ungkapnya.

Alasan keempat pengeluaran anggaran menjadi faktor karena pelaksanaan Pemilu memerlukan biaya yang sangat besar padahal lebih baik digunakan untuk kepentingan kesejahteraan rakyat.

Baca Juga: Konflik Rusia dan Ukraina, Harga Emas Menguat, Hampir Sentuh 1 Juta per Gram

Terakhir, alasan kelima adalah keberlangsungan program-program pembangunan yang selama dua tahun tertunda karena pandemi Covid-19.

"Namun dibalik itu, berbagai survei menunjukkan kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintah khususnya Presiden Jokowi sangat tinggi, lebih dari 70 persen," pungkasnya.

Oleh karena itu, Wakil Ketua MPR ini mengatakan, dirinya akan membangun komunikasi dengan semua partai politik, kalangan organisasi kemasyarakatan, dan berbagai kelompok soal wacana penundaan pelaksanaan Pemilu 2024.***

Editor: Taufik Hidayat


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah