Serangan Rusia ke Ukraina Bukan Sekadar Tolak Masuk NATO, Ada Faktor Kemarahan

- 24 Februari 2022, 21:59 WIB
Politisi PDIP, Budiman Sudjatmiko meberikan dua alasan invasi Rusia dan Ukraina.
Politisi PDIP, Budiman Sudjatmiko meberikan dua alasan invasi Rusia dan Ukraina. /Foto: Instagram @budimaninovator/

SEPUTARTANGSEL.COM- Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko turut memberikan komentarnya mengenai invasi Rusi ke Ukraina. 

Budiman Sudjatmiko menjelaskan bahwa penyebab invasi Rusia karena Ukraina tak semata penolakan Ukraina masuk NATO (North Atlantic Treaty Organization). 

Budiman menjelaskan ada dua faktor yang menjadi penyebab invasi tersebut. 

Selain faktor menolak masuk NATO, Budiman mengatakan ada faktor  kemarahan Rusia karena Presiden Ukraina, Yanukovich digulingkan pada 2010.  

Baca Juga: TNI AL Ikut Serta dalam Latihan Gabungan Militer di India Bersama Amerika Serikat, Prancis dan Jepang

"Rusia masih marah karena Presiden Ukraina, Yanukovich, yg bersahabat dgn Rusia...digulingkan di tengah jalan pd 2010. Pendukung2 Yanukovich di Ukraina Timur kemudian memproklamasikan 2 republik sendiri," terang Budiman di akun twitter @budimandjatmiko pada Kamis, 24 Februari 2022.

Budiman juga menyebut yang menggulingkan Yanukovich adalah partai-partai Ukraina yang pro Barat dan ultranasionalis Ukraina, yang sejak Perang Dunia II sudah anti Soviet dan pro Nazi.

"Sementara Yanukovich dr partai yg pro Rusia," jelas Budiman Sudjatmiko. 

Budiman pun mengatakan bahwa dalam negara demokratis tak selayaknya pemerintahan digulingkan dengan pemberontakan.

Halaman:

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

x