Rocky Gerung Sebut Jokowi dan PDIP Sponsori Islamophobia, Budiman Sudjatmiko: Rusak Nalarnya Orang Ini

- 17 Februari 2022, 17:47 WIB
Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko menanggapi pernyataan Rocky Gerung yang menyebut Jokowi dan PDIP mensponsori isu Islamophobia.
Politisi PDIP Budiman Sudjatmiko menanggapi pernyataan Rocky Gerung yang menyebut Jokowi dan PDIP mensponsori isu Islamophobia. /YouTube Bukalapak

SEPUTARTANGSEL.COM - Pengamat Politik, Rocky Gerung menilai Presiden Jokowi dan PDIP mensponsori Islamophobia di Indonesia.

Penilaian Rocky Gerung terhadap Jokowi dan PDIP itu turut ditanggapi oleh Politisi PDIP, Budiman Sudjatmiko.

Budiman Sudjatmiko menilai nalar dari Rocky Gerung telah rusak karena menyebut Jokowi dan PDIP mensponsori Islamophobia.

Baca Juga: Jack Lapian, Pelapor Ahmad Dhani Meninggal Dunia, Budiman Sudjatmiko: Pertarunganmu Telah Selesai

Hal itu diungkapkan oleh Budiman Sudjatmiko melalui cuitan di akun Twitter @budimandjatmiko pada Kamis, 17 Februari 2022.

"Rusak nalarnya orang ini," kata Budiman Sudjatmiko.

Founder Gerakan Inovator 4.0 itu mengungkapkan Rocky Gerung mengatakan di Amerika Serikat sudah ada Undang-Undang (UU) Anti-Islamophobia, maka Indonesia juga harus turut membuatnya.

Menurut Budiman Sudjatmiko, bila Indonesia membuat UU Anti-Islamophobia, maka dibutuhkan UU phobia lainnya. Kendati Demikian, dia menilai hal tersebut tidak perlu dilakukan.

Baca Juga: Jack Lapian Meninggal Akibat Covid-19, Budiman Sudjatmiko: Serangan 2 Gelombang Sudah Kita Patahkan, Tapi...

"Katanya karena di AS sdh ada UU Anti Islamophobia maka Indonesia jg harus buat UU Anti Islamophobia. Kalau harus ada, maka Indonesia butuh UU Anti Kejawenphobia, Anti Sunda Wiwitanphobia dll. Tp itu gak perlu," ujarnya.

Sebelumnya, Rocky Gerung menilai isu Islamophobia sengaja dipelihara oleh Jokowi dan PDIP.

Menurutnya, hal tersebut dikarenakan PDIP kerap menyuarakan soal isu-isu Islamophobia. Sementara, Jokowi dianggap mendukung karena sikapnya yang diam terhadap isu tersebut.

Hal itu disampaikan Rocky Gerung dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Refly Harun pada Senin, 14 Februari 2022.

Baca Juga: Khalid Basalamah Minta Maaf Soal Ceramah Wayang, Budiman Sudjatmiko: Maafkan dan Berterima Kasihlah karena...

"Kalau kita perhatikan, isu-isu Islamophobia ini yang gencar untuk mengucapkannya adalah PDIP," kata Rocky Gerung.

Mantan Dosen Filsafat Universitas Indonesia (UI) itu mengatakan Amerika Serikat sudah selesai dengan isu Islamophobia.

Bahkan, Presiden Joe Biden disebutnya telah menandatangani UU Anti-Islamophobia dan Indonesia perlu untuk menirunya.

"Rancangan undang-undang terakhir tentang islamofobia sudah diteken oleh Joe Biden dan itu seharusnya jadi panduan kita untuk mengerti bahwa bahkan di Amerika isu Islamophobia sudah hilang," ucapnya.

Baca Juga: Viral Kecelakaan Maut di Balikpapan, Budiman Sudjatmiko: Kasta Terendah dari Kebodohan Bisa Hasilkan Petaka

Lebih lanjut, Rocky Gerung menyarankan agar Jokowi untuk bersikap memberikan sinyal bahwa pemerintah tidak Islamophobia.

Pasalnya, dia menegaskan hal tersebut bukan hanya untuk isu Islamophobia, melainkan juga untuk Jokowi sendiri.

"Jadi Pak Jokowi justru mesti kasih sinyal bahwa berhentilah dengan islamofobia. Bukan sekadar demi isu itu, tapi demi dia sendiri, karena dia juga akan dianggap sebagai sponsor dari Islamophobia," pungkasnya.***

Editor: Asep Saripudin


Tags

Terkait

Terkini

x