SEPUTARTANGSEL.COM - Dinas Pendidikan DKI Jakarta mengambil langkah untuk lockdown sementara SMKN 35 Jakarta.
Langkah tersebut dilakukan akibat ditemukannya kasus positif Covid-19 yang menularkan 11 di sekolah tersebut.
Kepala Sekolah SMKN 35 Jakarta Sopandi membenarkan perihal penutupan sekolah tersebut. Sopandi mengatakan, dari 11 orang tersebut sembilan diantaranya berstatus siswa dan dua lainnya berstatus guru.
Baca Juga: Efek Samping Vaksin Covid-19 Bisa Disebabkan karena Nocebo, Apa Itu?
Seluruhnya diketahui berstatus positif Covid-19 usai dilakukan tracing melalui swab antigen yang dilaksanakan Selasa 11 Januari 2022 lalu.
"Ya benar di lockdown," ujar Kepala Sekolah SMKN 35 Jakarta Sopandi dikutip SeputarTangsel.Com dari PMJ News, Jumat 21 Januari 2022.
Sopandi mengaku, alasan penutupan sementara selama 14 hari mulai tanggal 11 - 24 Januari 2022 ini karena pihaknya tidak ingin mengambil risiko. Terlebih lokasi sekolah yang masuk dalam area zona merah.
Alasannya, ketika di wilayah RW 002 dilockdown, pihak kelurahan gencar melakukan tracing, terutama ke sekolah-sekolah.