Menurut Gibran, tidak ada yang perlu dipermasalahkan karena uang Rp71 miliar tersebut langsung masuk ke perusahaan.
"Duite kan ra mlebu aku, duite kan mlebu perusahaan (Uangnya kan tidak masuk ke saya, masuk ke perusahaan). Opo (apa) yang salah, raono enteke nek golek kesalahan (tidak ada habisnya kalau cari kesalahan)," ucap Gibran.
Baca Juga: Adhie Massardi Singgung Gibran dan Kaesang yang Berbisnis: Cabut Dulu TAP MPR No XI Tahun 1998
Lebih lanjut, Gibran enggan menanggapi hal-hal yang memiliki unsur politik, karena hal itu tidak akan ada habisnya.
"Kalau janggal, janggale opo. Kalau golek-golek (cari) kesalahan nggo (untuk) alat politik yo raono enteke (tidak ada habisnya)," katanya.***