Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Muhammad Said Didu terlihat berbeda pendapat dengan Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah.
Said Didu dan Fahri Hamzah yang kerap melontarkan kritik terhadap pemerintah kini berbeda pendapat soal sikap Presiden Jokowi.
Said Didu dan Fahri Hamzah berbeda pendapat terkait respons Presiden Jokowi setelah Giring menyerang Anies Baswedan dalam pidatonya di perayaan ulang tahun PSI ke-7.
Sebelumnya, Fahri Hamzah menilai Presiden Jokowi tidak suka ketika Giring bersembunyi di balik sosok presiden setelah melontarkan serangan terhadap Anies Baswedan.
Baca Juga: Said Didu Jelaskan Posisi BBM Premium dan Pertalite, Netizen: Bisnis Berarti
Wakil Ketua DPR RI itu memberikan pernyataan itu melalui cuitan di akun Twitter pribadinya pada Kamis, 30 Desember 2021.
"Waktu @Giring_Ganesha nyerang @aniesbaswedan bagus tapi jangan kabur habis itu... Hadapi semua anak panah yang masuk... Lakukan serangan balik," cuit Fahri Hamzah yang dikutip SeputarTangsel.Com dari akun Twitter @Fahrihanzah pada Jumat, 31 Desember 2021.
"Jangan kabur apalagi sembunyi di balik orang lain... Apalagi pakai nama presiden... Dia gak suka. Dia mau kamu berkelahi sendiri," sambung Fahri.
Cuitan Fahri itu langsung dibalas oleh Said Didu juga melalui akun Twitter miliknya, @msaid_didu yang menyatakan Presiden Jokowi justru senang ketika Giring menyerang Anies dalam pidatonya.
Said Didu menilai Presiden Jokowi terlihat tertawa ketika Giring melakukan serangan terhadap Gubernur DKI Jakarta tersebut.
"Kok pak @Fahrihamzah katakan Presiden ga suka saat @Giring_Ganesha nyerang @aniesbaswedan," kata Said Didu.
"Faktanya Pak Presiden @jokowi tdk membantah dan bahkan beliau terlihat happy (ketawa) saat Giring menyerang Anies. Sepertinya analisis bung @Fahrihamzah berbeda dg fakta," ungkap Said Didu.
Fahri Hamzah lantas membalas komentar Said Didu itu melalui cuitan akun Twitter pribadinya pada Jumat, 31 Desember 2021.
"Sesekali jangan pakai ilmu insinyur bang," tutur Fahri.***
