Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Sekretaris Dewan Keamanan Federasi Rusia Nikolay P. Patrushev melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka pada Senin, 13 Desember 2021.
Untuk diketahui, Patrushev sendiri adalah orang kepercayaan dari Presiden Rusia yakni Vladimir Putin.
Menanggapi hal itu, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi mengatakan bahwa dalam pertemuan tersebut Presiden Jokowi mengharapkan dukungan dan kerja sama selama Indonesia menjadi ketua Asean pada tahun 2023.
Baca Juga: 500 Ribu Vaksin Janssen Tiba di Indonesia, Retno Marsudi: Terima Kasih Netherlands
"Selain itu Presiden juga sampaikan di tahun 2023 Indonesia juga akan memegang keketuaan Asean dan mengharapkan kerja sama dengan Rusia selama keketuaan Indonesia di Asean," ujar Retno Marsudi dikutip SeputarTangsel.Com dari Antara pada Selasa, 14 Desember 2021.
Selain itu, Retno Marsudi juga mengatakan bahwa Indonesia perlu mengembangkan 'strategic trust' terhadap setiap negara dan mitra Indonesia.
Strategic trust menurutnya sangat penting untuk menciptakan dunia yang damai, stabil dan juga sejahtera.
Baca Juga: Rusia Kerahkan Puluhan Tank ke Pangkalan Militer Terbesar di Tajikistan Perbatasan Afghanistan
"Strategic trust ini sangat penting sebagai fondasi untuk membangun sebuah kerja sama yang saling menguntungkan dan saling menghormati," ungkap Retno.
"Strategic trust ini juga diperlukan untuk membangun dunia yang damai, stabil, dan sejahtera dan Indonesia memiliki komitmen yang sangat tinggi untuk berkontribusi menciptakan dunia yang damai, stabil dan sejahtera," lanjutnya.
Selain bertemu dengan Jokowi, Patrushev juga direncanakan akan menemui Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) RI Mahfud MD pada Selasa, 14 Desember 2021.
Baca Juga: Direktur Intelijen Inggris Dapat Peringatan Keras dari Presiden Rusia Vladimir Putin
Pertemuan tersebut untuk melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman kerja sama dalam bidang keamanan informasi internasional antara Indonesia dan Rusia.
"Sekretaris Patrushev akan melakukan konsultasi bilateral bidang keamanan dengan Menkopolhukam dan ini merupakan konsultasi yang keenam kalinya," jelas Retno Marsudi.***
