Banjir yang melanda Kabupaten Sintang, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) belum juga surut selama 3 pekan terakhir akibat curah hujan yang tinggi.
Banjir yang melanda 12 kecamatan di Kabupaten Sintang itu berakibat pada lumpuhnya aktivitas masyarakat.
Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Profesor Zubairi Djoerban merasa pilu dengan banjir yang melanda Kabupaten Sintang.
Baca selengkapnya: Sudah 3 Pekan, Banjir di Sintang Belum Juga Surut, Zubairi Djoerban: Sungguh Memilukan, 35 Ribu Rumah Terendam ***