Network
SEPUTARTANGSEL.COM - Sejumlah Kepala Daerah mulai menerapkan aturan-aturan yang mengarah pada program vaksinasi sebagai kewajiban.
Mulai dari syarat mengurus administrasi kependudukan, syarat menerima Bansos dan beragam bantuan pemerintah, kewajiban bagi ASN hingga syarat menunjukkan sertifikat vaksin saat membeli BBM di SPBU.
Di Kota Solo, Wali Kota Gibran Rakabuming Raka mengambil langkah untuk mendatangi warga yang belum mau divaksin, door to door.
Baca Juga: Gubernur Sumbar: Semua ASN Wajib Vaksin, Tidak Ada Alasan!
Guna mendukung langkahnya itu, Gibran pun telah berbicara dengan Komandan Komando Distrik Militer (Kodim).
"Saya sudah ngobrol dengan Pak Dandim, intinya nanti masyarakat yang masih enggan atau menolak vaksin akan disisir oleh Babinsa," terang Gibran, Rabu, 29 September 2021, dikutip SeputarTangsel.Com dari PR Solo Raya.
"Kita akan melakukan mitigasi khusus, kita nanti akan melakukan vaksinasi door to door," tambahnya.
Sejauh ini, lanjut Gibran, antusiasme masyarakat untuk vaksinasi masih tinggi.
Akhir bulan, kata Gibran, langkah ini akan dievaluasi, mana-mana masyarakat yang belum di vaksin.
"Kita akan datangi satu persatu atau jemput bola dan dilakukan vaksinasi. Kita ingin masyarakat Solo divaksin semua," sambungnya.
Baca Juga: Hah? Beli BBM di SPBU Harus Tunjukkan Sertifikat Vaksin?
Ada beberapa alasan kenapa masyarakat belum atau menolak untuk di vaksin.
