Jaringan Dibobol Hacker China, Ahli Cyber Security Sebut Kemampuan Pemerintah Mentok Cuma Ngurusi Remeh Temeh

- 13 September 2021, 23:32 WIB
Ilustrasi hacker, tak kurang dari 10 kementerian dan lembaga termasuk BIN telah disusupi hacker
Ilustrasi hacker, tak kurang dari 10 kementerian dan lembaga termasuk BIN telah disusupi hacker /B_A/ pixabay

 

SEPUTARTANGSEL.COM- Kabar peretas atau hacker asal China yang berhasil menembus jaringan internal tak kurang dari 10 Kementerian dan lembaga pemerintah Indonesia termasuk BIN, bagi pegiat cyber security bukan hal yang aneh. 

Meski hal itu diketahui dari sumber di luar negeri, namun para pegiat cyber security Indonesia pun telah mengetahui hal tersebut sejak lama. 

Hal ini diungkap Teguh Aprianto seorang Cyber Security researcher. 

Melalui unggahan media twitternya Teguh Aprianto di akun @secgron mengungkapkan bahwa serangan peretas seharusnya sudah diketahui sejak beberapa tahun lalu. 

Baca Juga: Bertambah Lagi, Jumlah Warga Binaan Meninggal Dunia Total 48 Orang

Teguh kembali mengungkap bahwa komunitas lokal sudah mengingatkan hal tersebut. Tetapi tidak mendapat tanggapan dari pemerintah. 

"Ini seharusnya udh jadi known issue sejak berapa tahun silam. Komunitas lokal pun sudah mengetahui soal ini, tapi selagi belum rame ga bakalan diusut," cuitan Teguh Aprianto pada 13 September 2021. 

Teguh juga menjelaskan bahwa aset milik pemerintah mudah dibobol. Hanya saja Pemerintah sendiri tak tahu tindakan yang harus dilakukannya.

Halaman:

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

x