SEPUTARTANGSEL.COM – Faktor Persekutuan Terbesar (FPB) dan Kelipatan Persekutuan Terkecil (KPK) merupakan materi pelajaran Matematika SD yang diajarkan mulai kelas 4 sampai 6 SD.
Namun, yang sering menjadi masalah dalam materi FPB dan KPK pada Matematika adalah membedakan keduanya dalam soal cerita. Hal ini terkadang dianggap lebih rumit dibandingkan perhitungannya sendiri.
Benarkah membedakan FPB dan KPK dalam Matematika sulit? Tentu saja tidak jika kamu dapat mengetahui ciri masing-masing soal.
Ciri FPB dan KPK
Ciri soal cerita FPB dan KPK, menurut Ida Irawati, SPd, Guru di SDN Kedaung, Ciputat, Tangerang Selatan sebagaimana yang dihimpun SeputarTangsel.Com adalah sebagai berikut.
Soal cerita yang harus diselesaikan dengan perhitungan FPB mempunyai ciri, yaitu:
1. Ada kata ‘paling banyak’ atau ‘sebanyak-banyaknya’ atau ‘jumlah yang sama’ atau sama rata.
2. Ada kata-kata dibagi atau dikelompokkan