SEPUTARTANGSEL.COM - Wakil Ketua MPR Ahmad Muzani bersilaturahim dan mengaji ke kediaman Kiai Haji Ahmad Bahauddin Nursalim atau yang akrab disapa Gus Baha.
Ahmad Muzani menilai, Gus Baha begitu dalam penguasaan atas kitab-kitab klasik yang ditulis ulama-ulama nusantara.
Gus Baha pun berpesan kepada Ahmad Muzani bahwa politik merupakan seni mengelola kepercayaan publik.
Menurut Gus Baha, produk politik masa kini lebih baik dibandingkan dengan zaman kerajaan dulu, dimana dulu raja-raja saling berperang untuk mendapatkan kekuasan.
"Alhamdulillah, politik sekarang tidak seperti dulu. Politik saat ini pertarungannya lewat seni mencari daya tarik masyarakat, seni mengelola simpati publik. Saya anggap bahwa ini kondisi yang lebih baik daripada perang darah-darah di kerajaan dulu," tutur Gus Baha di kediamannya, Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an LP3IA, Rembang, Jawa Tengah pada, Rabu, 11 Agustus 2021.
"Artinya, (politik) ini tidak pernah mencapai suatu proses yang ideal, selalu mengalami pergeseran-pergeseran ke arah membaik," tambah Gus Baha.
Ahmad Muzani dalam kesempatan itu didampingi sejumlah anggota Fraksi Gerindra di DPR, di antaranya Mohammad Hekal, Prasetyo Hadi, Abdul Wachid, dan Sudewo, serta jajaran pengurus Gerindra lainnya.
Baca Juga: Ragukan Data BPS, Pengamat Komunikasi Politik Hendri Satrio: Tunggu Reaksi Jokowi di Twitter