Kimia Farma Jual Vaksin Gotong Royong, Joel Picard Sebut Biadab, Komersialisasi Vaksin Demi Profit

- 11 Juli 2021, 19:21 WIB
Warga bisa vaksin mandiri di Kimia Farma, anggota DPR protes vaksin dijual
Warga bisa vaksin mandiri di Kimia Farma, anggota DPR protes vaksin dijual /Tangkap layar web Kemenkes/

SEPUTARTANGSEL.COM- Berita adanya vaksin yang dijual di jaringan Klinik Kimia Farma mulai 12 Juli 2021, beberapa tokoh sosial memprotes keputusan tersebut. 

Joel Picard seorang WNI yang juga dosen di Universitas Teknologi Nanyang Singapura, melalui akunnya @sociotalker sangat mengecam keputusan pemerintah memberikan izin penjualan vaksin kepada Kimia Farma (KF). 

Dalam kritikannya Joel Picard bahkan menyebutnya sebagai perilaku biadab.

Baca Juga: Prabowo Subianto Dikabarkan Ungkap Rahasia Politik Negara sehingga Jokowi Dibuat Tak Berdaya, Begini Faktanya

Joel Picard menyebut proyek 'vaksin gotong royong' yang awalnya ditujukan bagi perusahaan untuk memberikan vaksin kepada karyawan, tetapi karena perusahaan bangkrut tak mampu membayar vaksin. 

"Banyak perusahaan gak mampu bayar. sekarang mrk putar haluan dgn sangat kasar demi profit...diatas penderitaan rakyat indonesia!" sebut Joel Picard. 

Joel juga mengingatkan kepada menteri BUMN Erick Thohir, 

"Bapak menBUMN @erickthohir yth, masih ingat kata2 anda ini???perusahaan yg mengkomersialisasikan vaksin ada dibawah komando anda. anda mau bilang bhw waktu itu anda berbohong??????"

Baca Juga: Kimia Farma Jual Vaksin Gotong Royong, Sejumlah Tokoh Protes Sebut sebagai Biadab

Joel Picard juga menyebut proyek vaksin gotong royong adalah bisnis komersialisasi vaksin di tengah pandemi. 

"Cuma ada satu kata buat perilaku ini: BIADAB!" tulis Joel Picard pada 11 Juli 2021. 

Joel Picard juga menyebut bahwa penjualan vaksin Gotong royong adalah komersialisasi vaksin di tengah pandemi. 

"Proyek “vaksin gotong royong” adalah bisnis KOMERSIALISASI VAKSIN ditengah pandemi. hanya rejim yg brutal yg mau melakukan itu."

Baca Juga: Nia Ramadhani Hisap Sabu Karena Tekanan Kerja, Ferdinand Hutahaean: Tak Boleh Jadi Alasan Pembenaran

Menurut Joel Picard proyek vaksinasi gotong royong ini juga memperlambat distribusi vaksin dan sudah bangkrut. 

"Proyek itu hanya memperlambat distribusi vaksin dan udah bangkrut. sekarang mereka mencoba “business model” yang melanggar etika kesehatan publik." ***

 

Editor: Tining Syamsuriah


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah